Sporty Magazine official website | Members area : Register | Sign in

Sunny Jawara, Gajah Tunggal Puas

Selasa, 13 April 2010

Share this history on :

BOGOR - Sunny TS, akhirnya tampil sebagai kampiun Kejurnas Touring Car Indonesia Series Motorsport (ISOM) 2010 di Sirkuit Sentul, Bogor, Jawa Barat, kemarin. Pembalap yang pernah meraih tiga kali juara nasional di Kejurnas ITCC, membuktikan janjinya untuk bangkit dan mengukir prestasi terbaik.

Pembalap yang bernaung di bawah tim Honda Jakarta Center Petronas Racing Team (HJCPRT) menjuarai dua kelas bergengsi GT Radial Touring Car Championship dan Honda Jazz Speed Challengeuntuk kategori master di Sirkuit Sentul, Bogor. Sehari sebelumnya Sunny lebih dulu mengukir prestasi dengan mencatat waktu tercepat di kualifikasi dua kelas tersebut.

Pada balapan kelas GT Radial Touring Car Championship, Sunny yang menempati start terdepan mengawali lomba dengan start buruk. Akibatnya, ia pun disalip rekan setimnya Rama Danindro yang menempati start kedua. Posisi itu sempat bertahan sampai paruh lomba. Dengan pengalaman dan ketengannya, Sunny akhirnya mampu kembali merebut posisi terdepan, memanfaatkan kesalahan yang dilakukan Rama.

Sejak itu pembalap asal Riau yang menggunakan nomor kendaraan 72 itu tidak terkejar sampai 18 putaran lomba berakhir. Sunny mencatat waktu tercepat 33 menit, 59,349 detik. Pembalap gaek Chandra Alim (HBC) finis di urutan kedua dengan wakyu 34:01,566 deti, Rama Danindro menjadi juara ketiga, diikuti Haridarma (HBC), Roy Haryanto (HSC), dan Alvin Bahar (Honda Fastron Racing).

“Saya gembira, akhirnya kembali naik podium sebagai juara pertama setelah di beberapa seri musim lalu saya gagal total. Tentu ini berkat dukungan tim yang begitu besar. Semoga sukses ini menjadi modal bagi saya dan tim untuk meraih prestasi terbaik musim ini. Apalagi status tim kami adalah juara bertahan,” jelas Sunny.

Sunny mengaku mengawali lomba dengan start jelek. Itulah yang membuat posisinya melorot di awal lomba. Sejak itu ia berusaha tampil konsisten sambil. Ia menepis anggapan adanya team order di timnya. “Di tim HJCPRT tidak ada team order. Kami hanya berusaha bekerjasama dengan baik demi untuk meraih prestasi terbaik,” tambahnya yang mengaku puas dengan performa Honda Jazz tunggangannya.

Juara bertahan, Rama Danindro mengaku tetap puas kendati tidak menjadi juara. “Secara umum saya gembira dengan hasil ini. Yang penting gelar juara tetap diraih rekan setim saya. Saya akan berupaya tampil lebih baik lagi di seri-seri mendatang,” tukas Rama. Di kategori rising star, Benny Santoso menjadi yang terbaik, diikuti Rio Saputro dan Anton P Utomo, sementara Rudy Sumawiganda terbaik di kelas promotion.

Pada seri Honda Jazz Speed Challenge, Sunny juga menyentuh finish terdepan dengan waktu 22:39,897 detik. Rama di urutan kedua dengan waktu 22:42,686 detik, diikuti Roy Haryanto, Benny Santoso, dan Chandra Alim.

Manajer Tim HJCPRT Tin Kok Hui mengaku gembira dengan sukses tim di seri awal ini. Menurutnya, hasil ini akan sangat berguna untuk mendukung ambisi HJCPRT mempertahankan mahkota juara umum pembalap dan tim di dua kelas tersebut. “Ini berkat kerja keras seluruh tim mulai dari pembalap, manajemen, dan mekanik,” tegasnya.

Pada kesempatan itu, GM Marketing GT Radial Arijanto Noto Raharjo mengaku puas dengan performa ban Champiro SX1 . Itu dibuktikan dengan perjalanan lomba yang berjalan lancar dan tidak ada insiden sama sekali. “Itu membuktikan bahwa Champiro SX1 tidak hanya tangguh di jalan raya, tetapi juga tangguh di lintasan balap. Namun kami akan membuat inovasi lagi untuk menyempurnakan ban produksi GT Radial ini,” tandasnya ketika mendampingi General Manager PT Gajah Tunggal Tbk Joseph Landri. Jok
Thank you for visited me, Have a question ? Contact on : wartaolahraga@gmail.com.
Please leave your comment below. Thank you and hope you enjoyed...