Dalam sambutannya Tono menyatakan agar kedepannya, Gabsi lebih menitik beratkan pembinaan dikalangan kaula muda. Pasalnya ini untuk mencegah kaum generasi muda menyimpang dari kegiatan negatif. Diyakini Tono bahwa mereka ini selain punya prestasi juga kontribusi yang besar buat negara ini.
"Bagi siapa saja KONI Pusat sebagai induk dari seluruh cabor pintu terbuka lebar-lebar. Termasuk untuk bridge. Kami siap bersinergisitas, berkomunikasi, dan konsulidasi," kata Tono usai acara pelantikan.
Sementara itu Ketua PB Gabsi Miranda Goeltom menyatakan siap bekerjasama dengan semua pihak, termasuk dengan pihak KONI Pusat. Sebab menurutnya semata mata buat perkembangan dan prestasi bridge di tanah air.
"Di dalam olahraga bridge itu ada nilai-nilai kejujuran, kerjasama, dan keterbukaan. Selain itu, kini kita menghadapi tantangan berat di mana zaman sekarang ini zaman modern, yakni game online. Meski demikian itu tantangan kita. Ke depan kita akan membuat program-program baru atau yang program lama kembali kita galakkan seperti bridge masuk sekolah. Jujur saja, kami tidak bisa jalan sendiri. Kami harus menjalin kerjasama dengan KONI Pusat, Kemenpora, Kemendiknas, dan Kemendikti," kata Miranda.
Mantan Deputi Gubernur Bank Indonesa, menambahkan, kami ingin jadi sesuatu yang ajeg. "Kami juga akan melakukan regenerasi. Kami butuh enerji baru akan ke depan olahraga bridge ini bisa berprestasi ketika saya menjadi Ketua Umum PB Gabsi pada periode 2002-2006 lalu. Kami juga menggandeng berbagai pihak dalam rangka menggalang dana dan sponsor," tegas Miranda.
Masih dia bahwa pihaknya sengaja melibatkan berbagai pihak seperti badan pengawasan, kantor akuntan, agar ke depan PB Gabsi lebih akuntabel. "Kita juga melibatkan auditor yang benar dan ahli hukum benar. Intinya, semua pihak harus dilibatkan dan benar-benar bisa bekerja sama," ungkap wanita berdarah Batak ini.
Kendati baru dilantik, PB Gabsi langsung tancap gas dan bekerja dengan mempersiapkan membentu tim menghadapi 2019 APBF Youth Team Championship yang akan berlangsung 4-11 April 2019 di Bangkok. Untuk PB Gabsi akan menggelar seleksi nasional untuk junior U26 dan wanita U26 pada 8-15 Februari 2019 di Jakarta.
Program selanjutnya PB Gabsi kembali membentuk tim menghadapi 2019 APBF Team Championship pada 11-20 Juni di Singapura yang mempertandingkan empat nomor: open, ladies, mixed dan senior team. Event ini merupakan babak kualifikasi untuk memilih tiga wakil yang akan mewakili Zone 6 di 2019 World Bridge Team yang akan berlangsung pada 14-28 September 2019 di Wuhan, China.
Kepengurusan PB Gabsi 2018-2022 dibantu Wakil Ketua Umum Mayjen TNI Ivan Ronald Pelealu, Sekjen Purba Robert Mangapul Sianipar, Bendahara Tanudjan Sugiarto, Wakil Bendahara Sunyoto Prasetyo. Untuk Bidang Humas dan Publikasi diisi Ketua Bert Toar Polii, Wakil Ketua Parpar Priatna didampingi anggotanya, Deddy Wirata, Ari Wangsa, dan Nursamsi. Jordan