MANTAN Juara Dunia Tinju Mike Tyson akan menyaksikan perebutan gelar juara tinju dunia kelas bulu 57,1 kilogram versi World Boxing Association (WBA) yang mempertemukan juara bertahan Chris John melawan Daud "Cino" Jordan di Jakarta pada 17 April 2011.
Demikian ditegaskan Raja Sapta Oktohari kepada wartawan di Jakarta, Senin (6/3). Bahkan, Raja menyebut pertarungan bertitel "The Moment of Truth" itu sebagai Super Feather Weight Championships dan pertandingan tinju terbesar yang pernah digelar di Tanah Air.
“Pertarungan ini akan menjadi sejarah baru bagi dunia tinju Indonesia. Bukan hanya dari segi perebutan gelar, yang mempertemukan sesama petinju Indonesia,” kata Putra dari Osman Sapta Odang itu. Ia menambahkan siapa pun yang menang gelar pasti aman. Artinya masih berada di Indonesia.
Disamping itu menurut Raja kemasannya juga akan kita buat beda dari yang lain. “ Saya memang suka tantangan. Sebagai seorang pengusaha berprinsip bahwa pulang modal adalah sama dengan rugi. Surplus adalah keuntungan. Saya ingin meniru gaya kemasan tinju di USA,” tambah Raja.
Menurut dia dunia tinju saat ini sudah menjadi industri olahraga. “Bila kita kemas secara apik dan lebih banyak unsur hiburannya. Saya yakin penontonnya akan lebih banyak. Terutama kaum selebriti. Dan para ibu-ibu rumah tangga,” jelas Raja. Ia menambahkan bahwa ide yang dibuatnya akan menggugah para pengusaha lain untuk mau peduli dengan olahraga tinju di tanah air.
Gagasan lain yang dibuat Raja adalah ia bertekad mendatangkan mantan Juara dunia Mike Tyson untuk menyaksikan perebutan gelar itu. “Siapa yang tak kenal Si Leher Beton itu. Terlepas dari kelebihan dan kekurangannya, saat ini ia masih menjadi legenda,” kata pemilik Mahkota Promotion tersebut.
Mengenai kedatangan Si Leher Beton itu Raja menyatakan hamper 90 persen Mike Tyson akan hadir di Jakarta. Selain menyaksikan laga Chris John melawan Daud Jordan, Tyson juga melakukan sejumlah kegiatan selama di Jakarta, Sejumlah agenda Tyson selama di Jakarta, antara lain bermain golf, salat Jumat di Masjid Istiqlal dan makan malam bersama dengan sejumlah pejabat, pengusaha dan tokoh tinju nasional.
Niat Raja untuk mendatangkan salah satu petinju idolanya itu ke Indonesia sudah lama, namun baru pada tahun ini terealisasi. "Kehadiran Tyson ke Indonesia diharapkan bisa membangkitkan motivasi dan spirit bagi para petinju Indonesia, agar mampu meraih prestasi dunia," tambahnya. Jok