KONFEDERASI sepakbola Asia (AFC) dan PSSI telah menetapkan lima aspek profesional dalam sebuah klub untuk berpartisipasi di dalam kompetisi sepakbola Indonesia di musim depan (2011-2012).
Mengenai hal tersebut Ketua Umum PSSI, Djohar Arifin Husin, Senin (8/8) menyatakan sudah terdapat sepuluh klub yang kemungkinan layak dinilai sebagai klub profesional. Enam klub berasal dari LSI (Liga Super Indonesia) dan empat tim asal LPI (Liga Primer Indonesia).
Klub-klub tersebut adalah Persib Bandung, Sriwijaya FC, Semen Padang, Pelita Jaya, Arema dan Deltras dari LSI. Sedangkan empat klub yang berasal dari LPI adalah Persebaya 1927, Persema Malang, PSM Makassar dan Persibo Bojonegoro. "Klub-klub itu yang memenuhi lima syarat dari AFC," tegasnya.
Jika klub belum siap melaksanakan lima syarat untuk menjadi klub profesional dari AFC yakni aspek legal, finansial, administrasi personal, supporting dan infrastruktur, maka harus rela menjadi klub amatir, sebab tidak ada tawar menawar lagi.
Klub ISL yang tidak memiliki dana diperbolehkan merger dengan klub LPI, karena kedua liga ini sudah berada di bawah kendali PSSI, sesuai dengan rekomendasi dari FIFA.
Apabila persyaratan ini tidak bisa dipenuhi oleh pihak klub, maka Indonesia bisa mendapatkan sanksi dari AFC, sebab persyaratan ini pernah diberitahukan ke Indonesia sejak tiga tahun yang lalu. PO/Ary