Menurut Joko, event ini, sekalipun dijalankan secara independen oleh PT Liga, tapi juga harus mendapatkan izin PSSI. Tentu liga interaksinya dengan PSSI. “Kendati demikian, seluruh klub akan menaati peraturan serta memenuhi persyaratan perizinan dan rekomendasi sebagaimana biasanya agar turnamen pramusim dapat berjalan. Termasuk berbagai persyaratan dari Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI) untuk mendapatkan rekomendasi bermain dalam kompetisi,” kata Joko seusai menyelenggarakan rapat umum pemegang saham (RUPS) PT Liga Indonesia di Jakarta, Rabu.
Masih menurutnya,nantinya kita akan treatment layaknya kondisi normal. Seperti perizinan kepolisian, dan untuk mendapatkan rekomendasi dari siapapun itu akan kita tempuh. Ia berharap kepada berbagai pihak untuk menjadikan turnamen pramusim sebagai terobosan bersama ketika kompetisi sepak bola di Indonesia terhenti selama beberapa waktu belakangan.
“Kita menangkap semangat positif dari siapapun. Turnamen ini harus menjadi terobosan bersama karena esensinya tidak ada yang menginginkan sepak bola dan kompetisi ini berhenti,” kata dia. Selain itu Joko juga berharap rencana penyelenggaraan turnamen pramusim tersebut tidak lagi digagalkan. “Mudah-mudahan semuanya tidak dalam semangat untuk menghentikan kompetisi,” kata Joko.
Dalam rapat RUPS PT Liga Indonesia bersama seluruh perwakilan klub serta PSSI yang digelar di Hotel Borobudur, Jakarta, kemarin menghasilkan keputusan untuk menyelenggarakan turnamen pramusim yang akan diselenggarakan mulai Mei hingga Agustus 2015.
Dipastikan sebanyak 18 klub peserta ISL akan bermain di turnamen pramusim yang belum memiliki nama resmi ini dengan sistem pembagian menjadi tiga grup dan berlanjut ke babak sistem gugur di 16 besar hingga partai final. (Jordan)