Sporty Magazine official website | Members area : Register | Sign in

Peserta Turnamen Catur HUT PDI-P 2020 Membludak

Sabtu, 01 Februari 2020

Share this history on :


Plt Deputi IV Kemenpora Chandra Bekti membuka Turnamen Catur dalam rangka menyambut HUT PDI-P yang kr-47. Disaksikan Ketua PB Percasi Utut Adianto dan Ketua Panpel Turnamen Agustiar Sabran.

SEBANYAK 548 pecatur dari 23 daerah turut ambil bagian di ajang Turnamen Catur HUT PDI-P 2020 di Gedung Wisma Serba Guna Gelora Bung Karno Senayan Jakarta. Turnamen ini dibuka oleh perwakilan dari Kemenpora yakni Plt Deputi IV Chandra Bekti. Even ini berlangsung selama dua hari, yakni Sabtu-Minggu (1-2/2/2020).

Target kami sebenarnya 400 peserta, namun yang daftar jauh melebihi target kami. Ini membuktikan potensi catur di tanah sangat luar biasa, kata Ketua Panpel, Agustian Sabran. Agustiar menyatakan turnamen ini melibatkan cukup banyak peserta hingga 548 pecatur. Padahal pelaksanaannya sangat mendadak tapi karena catur ini olahraga merakyat maka pesertnya cukup banyak.

Agustian Sabran yang juga Ketua Pengprov Percasi Kalteng itu menyebutkan bahwa catur dan PDI-P memiliki spirit yang sama yakni selalu membangun dan menyentuh masyarakat bawah (akar rumput).

”Catur termasuk olahraga yang murah meriah dan bisa dimainkan kapan dan di mana saja. Tanpa batas, semua usia bisa main. Nah potensi ini tentu harus kita sikapi dengan langkah-langkah nyata misalnya menyiapkan turnamen sebagai sarana pembinaan,” kata politisi PDI-P itu yang didampingi Wakil Ketua PB Percasi Ichsan Soelistio.

Sementara itu Pengurus Besar Persatuan Catur Seluruh Indoneisa (PB. ercasi) selalu mendorong seluruh elemen masyarakat terlibat dalam proses pembinaan catur secara nasional. Salah satunya melalui pelaksanaan turnamen catur HUT PDI-P ini. Demikian dikatakan Ketua Umum PB.Percasi GM Utut Adianto saat memyampaikan kata sambutan di Turnamen Catur HUT PDI-P 2020.

Utut yang juga salah satu kader partai PDI-P dan dua periode menjadi anggota DPR-RI bahkan sempat Wakil Ketua DPR-RI itu menjelaskan bahwa kehadiran turnamen catur seperti yang digelar dalam rangka HUT PDI-P ini sangat membantu proses pembinaan.

”Semakin banyak turnamen catur di dalam negeri tentu semakin membuka peluang lahirnya pecatur-pecatur berprestasi. Namun demikian PB.Percasi juga selalu mengedepankan kualitas turnamen,” kata Utut.

Mantan pecatur terbaik Indonesia dan pernah menembus Grand Master Super pada era 1980-an itu menilai secara kualitas turnamen catur di dalam negeri sudah lumayan.Tapi masih harus lebih ditingkatkan.

PB. Percasi pun seperti dikatakan Utut Adianto, selain menggalakan turnamen dalam negeri juga berupaya mengirim pecatur terbaiknya mengikuti berbagai even internasional. Dan even di luar negeri itu banyak, hanya saja PB.Percasi selalu terkendala masalah biaya pengiriman atlet.  Jordan
Thank you for visited me, Have a question ? Contact on : wartaolahraga@gmail.com.
Please leave your comment below. Thank you and hope you enjoyed...