PANGLIMA TNI Laksamana Agus Suhartono mengatakan, dia tetap mendukung pencalonan Kepala Staf Angkatan Darat Jenderal George Toisutta sebagai ketua umum PSSI.
Hal ini terlepas dari pernyataan Ketua KONI Rita Subowo bahwa empat calon ketua umum PSSI yang telah dicoret tak boleh mencalonkan kembali. Sementara Rita Subowo bertemu dengan Presiden FIFA Sepp Blatter di Swiss pada Selasa (8/3).
Dalam pertemuan terungkap bahwa FIFA juga melarang tiga calon lainnya, Nirwan Bakrie, George Toisutta, dan Arifin Panigoro, untuk ikut dalam pencalonan, selain Nurdin Halid, yang terganjal status sebagai seorang mantan narapidana.
“Yang saya dengar hanya Nurdin yang ditolak FIFA. Karena itu, saya tetap mendukung Kasad untuk maju dalam bursa pencalonan ketua umum PSSI,” kata Agus kepada para wartawan di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (9/3).
Sementara itu Bontang FC menyanggah kalau pihaknya mendukung Forum Pemilik Suara PSSI (FPSP). Bontang FC adalah salah satu di antara lima suara dari tujuh suara anggota FPSP yang ikut mendirikan badan itu. “Tidak benar kami masuk dalam anggota badan itu” kata Presiden Bontang FC Udin Mulyono.
Terkait kebohongan itu Presiden Bontang FC, Udin Mulyono menyatakan bahwa pihaknya kini tengah mempertimbangkan tuntutan hukum atas oknum-oknum yang melakukan kebohongan tersebut. Beberapa hari lalu, Indra Mukhlis Adnan dalam pendeklarasian FPSP di Hotel Sahid mengataan, forum yang diprakarsai lima anggota pemilik suara PSSI mewakili 100 pemilik suara anggota PSSI.
Hal inilah yang dibantah Bontang FC karena mereka tidak merasa ikut dalam FPSP tersebut karena sudah memberi dukungan penyelenggaraan kongres PSSI oleh Komite Penyelamat Persepakbolaan Nasional.
“Apa yang dikatakan Indra yang mengaku dirinya sebagai juru bicara forum itu sama sekali tidak benar, kami tidak merasa ikit gabung dengan FPSP,” jelas Udin Mulyono di Jakarta, Rabu (9/3). Menurut Udin, yang diungkapkan Indra dengan forumnya itu membohongi publik sepak bola Indonesia. “Itu ulah oknum saja, bukan mewakili klub yang resmi,” tegasnya. Jok