MENTERI Negara Pemuda dan Olahraga (Menpora) Andi Mallarangeng belum bisa mengomentari secara rinci tentang nasib Liga Primer Indonesia (LPI). Menteri Andi menyatakan dia ingin memfokuskan perhatiannya pada pembentukan Komite Normalisasi terlebih dulu.
Salah satu keputusan sidang Komite Darurat FIFA, Jumat (1/4) lalu, adalah agar Komite Normalisasi mengarahkan LPI yang dianggap sebagai liga yang memisahkan diri atau breakaway league untuk berada di bawah kendali PSSI atau menghentikannya secepat mungkin.
Tentang hal tersebut, Menpora menyatakan dia berharap bisa menggabungkan LPI dengan Liga Super Indonesia (ISL) yang selama ini merupakan satu-satunya kompetisi yang diakui oleh FIFA.
"Kami berharap bisa ada pembicaraan bagaimana menyatukan LPI dengan Liga Super Indonesia" ujar Menpora di Kantor KPK, Rabu (5/4). "Tapi yang paling penting adalah Komite Normalisasi segera terbentuk untuk menjalankan fungsi kepengurusan PSSI."
Andi mengungkapkan pemerintah menyambut baik keputusan FIFA terkait kisruh PSSI. "Pemerintah akan memberi fasilitas dan menyambut baik keputusan FIFA yang sejalan dengan apa yang diputuskan pemerintah," kata Menteri Andi. "Saya baru dapat info tadi malam. Kami akan segera berkomunikasi dengan FIFA untuk dapat info lebih lengkap. Yang penting, dengan adanya Komite Normalisasi berarti ada lembaran baru." Ary