KETUA umum PSSI Djohar Arifin Husein menyatakan, merger klub Liga Primer Indonesia (LPI) dengan Superliga Indonesia (ISL) dan Divisi Utama Liga Indonesia harus dilakukan agar kompetisi sepakbola Indonesia diakui di level internasional.
Hal itu diungkapkan Djohar disela-sela penandatanganan merger Persiraja Banda Aceh dengan Aceh United di Banda Aceh hari ini. Djohar kembali menyatakan seluruh klub LPI sudah memenuhi lima aspek yang ditentukan konfederasi sepakbola Asia (AFC).
“Alasan klub yang berkompetisi di LPI ikut bergabung karena mereka memiliki lima syarat yang sudah ditentukan AFC dalam pengembangan sepakbola profesional. Jika itu tidak dilakukan, maka liga Indonesia tidak diakui di tingkat internasional,” ujar Djohar.
Dalam kesempatan yang sama Djohar juga mengklaim 16 klub LPI telah melebur dengan sejumlah klub di kompetisi Superliga dan Divisi Utama. Pengurus PSSI akan melakukan jemput bola dalam mewujudkan merger klub LPI dengan Superliga dan Divisi Utama.
“Untuk memaksimalkan proses mediasi antara klub LPI dan kompetisi PSSI tahun lalu supaya bisa dilebur, kami memakai sistem jemput bola supaya semua permasalahan bisa diatasi,” kata Djohar. Goal/Ary