Sporty Magazine official website | Members area : Register | Sign in

FIFA Kecam Dewan Olahraga Parlemen Inggris

Rabu, 03 Agustus 2011

Share this history on :

FIFA mengritik anggota parlemen Inggris agar mendapat fakta yang benar sebelum menuduh adanya tindak korupsi di lembaga sepakbola tertinggi di dunia itu.

Dalam sebuah surat yang bisa dibaca di situs FIFA, Sekjen FIFA Jerome Valcke memperingatkan John Whittingdale, yang mengepalai komite olahraga parlemen Inggris, agar para politisi bertindak dan berbicara berdasar fakta bukan mengikuti berita yang belum dibuktikan kebenarannya.

Whittingdale mengepalai dewan olahraga untuk melakukan penyelidikan atas kegagalan pencalonan diri Inggris untuk tuan rumah Piala Dunia 2018. Dewan yang dipimpin Whittingdale juga menuduh tuduhan mengenai korupsi seputar pencalonan Qatar yang berhasil menjadi tuan rumah untuk 2022.

Tuduhan yang keluar saat itu menyebutkan dua anggota komite eksekutif FIFA dibayar $1,5 juta agar mau memilih Qatar sebagai tuan rumah. Namun tuduhan yang disampaikan kepada wartawan The Sunday Times itu tidak pernah diterbitkan oleh harian yang bersangkutan. Whittingdale mempunyai hak untuk melihat surat tuduhan itu karena posisinya sebagai ketua dewan.
Tanpa bukti

Bekas anggota tim pencalonan untuk urusan media Phaedra Almajid bulan lalu mengaku ialah yang membocorkan semua ini, tetapi ia kemudian mengaku melakukan kebohongan dengan tuduhan tanpa dasar.

FIFA menyesalkan bahwa Whittingdale masih saja mengeluarkan tuduhannya walau sumbernya sendiri telah mengaku melakukan kebohongan.

Menyinggung kritik bahwa tak ada perubahan sama sekali di tubuh FIFA dengan adanya badai tuduhan korupsi surat Valcke menyebut FIFA terus berusaha melakukan pembersihan.

Mereka sedianya hendak melakukan penyelidikan terhadap mantan wakil presiden FIFA dan ketua badan sepakbola Kariabia dan Amerika Tengah, Jack Warner. Namun Valcke mengaku FIFA tak dapat berbuat banyak setelah Warner mundur sebelum dilakukan penyelidikan.

''FIFA tidak mengabaikan adanya kritik,'' tulis Valcke. ''Namun kami berpendapat sangat mudah untuk melakukan tuduhan korupsi tanpa didukung oleh bukti-bukti.'' Whittingdale mengatakan lembaga pimpinannya akan segera menjawab surat Valcke itu. BBC/Ary
Thank you for visited me, Have a question ? Contact on : wartaolahraga@gmail.com.
Please leave your comment below. Thank you and hope you enjoyed...