KEPENGURUSAN baru PSSI pimpinan Djohar Arifin Husin terpilih periode 2011-2015, membuat pelatih timnas Indonesia Alfred Riedl dan asistennya Wolfgang Pikal harus tersingkir.
Posisi Riedl kini digantikan oleh Wim Rijsbergen (pelatih asal Belanda), sedangkan posisi Pikal kini diisi oleh pelatih Persija Jakarta, Rachmad Darmawan.
Meski demikian, mantan asisten pelatih timnas, Wolfgang Pikal berharap, bisa kembali masuk menjadi bagian dari PSSI membantu Wim Rijsbergen dan asistennya Rachmad Darmawan.
“Saya siap kembali ke tim nasional sebagai asisten pelatih sesuai kontrak. Saya optimis bisa kerja bagus sama pelatih Wim. Saya sudah mencintai Indonesia,” ujar Pikal, seperti dikutip Goal.
Pernyataan Pikal ini dikeluarkan ditengah belum selesainya permasalahan pemecatan Alfred Riedl dan dirinya oleh ketua umum PSSI Djohar Arifin Husein. Dalam pertemuan terakhir akhir pekan kemarin, sempat dikabarkan PSSI menawarkan opsi baru mengenai kerja sama berikutnya.
Hanya saja, Pikal meminta PSSI agar melunasi gaji yang belum diterimanya sejak lima bulan terakhir. Pikal juga masih menunggu ketetapan dari PSSI mengani kelanjutkan penyelesaian kontrak dirinya tersebut.
“Saya minta bantuan PSSI untuk melunasi gaji lima bulan yang belum dibayar, serta hal lainnya. Saya menunggu putusan PSSI mengenai kelanjutan penyelesaian kontrak,” ucap Pikal. Ary