Sporty Magazine official website | Members area : Register | Sign in

Kembali Dipanggil Seleksi Timnas

Selasa, 09 Agustus 2011

Share this history on :

ADA suasana berbeda saat klub Putra Berlian FC menggelar latihan di Stadion Citarum, Jumat (5/8) sore pekan lalu. Beberapa ofisial tim dan pemain terlihat menyalami seorang pemain dengan kostum bernomor 10. Bahkan, pembina klub, Kukuh Birawa pun menyempatkan hadir dalam latihan sore itu untuk memberikan ucapan selamat kepada pemainnya.

Remaja bernomor punggung 10 itu bernama Septian David Maulana. David, begitu biasanya dia disapa, kembali mendapat panggilan untuk mengikuti seleksi Timnas oleh PSSI Pusat melalui Kementerian Pemuda dan Olahraga.

Kemampuannya dinilai layak untuk memperkuat Timnas U-15 yang berencana mengikuti kejuaraan sepak bola pelajar Asia yang akan digelar di Thailand, 2-12 September mendatang. Panggilan tersebut merupakan panggilan kedua dirinya untuk tampil memperkuat tim Merah Putih.

Sebelumnya, dia juga mengikuti seleksi untuk Timnas U-16 dan dinyatakan lolos. Meski akhirnya gagal membawa Indonesia meraih prestasi tertinggi pada ajang AFF U-16 Championship yang berlangsung di Vientiane, Laos awal Juli lalu, David mengaku mendapatkan banyak pengalaman berharga.

"Sedih rasanya gagal membawa tim menjadi juara. Tapi pengalaman kemarin tak akan saya lupakan," kata David yang tahun ini untuk pertama kalinya berseragam putih abu-abu ini.

Cukup Menonjol
Dalam seleksi nanti, pelajar SMA 7 Semarang ini akan bersaing dengan sekitar 30 pemain lainnya. Dari jumlah tersebut, hanya akan dipilih 20 pemain untuk tampil bersama Timnas di Thailand.

Di skuad Putra Berlian, kemampuan David yang bermain sebagai striker ini memang cukup menonjol. Sebagai seorang striker, remaja kelahiran Semarang, 2 September 1996 ini memiliki kecepatan dan jeli dalam melepaskan umpan ke kotak penalti. Dia juga dikenal rajin dalam membongkar pertahanan tim lawan.

Pujian tersebut disampaikan M Dofir, pelatihnya di Putra Berlian. "Perannya sangat vital di lini depan. Meski tak mencetak gol, pergerakannya sering membuat repot pemain belakang lawan," kata M Dofir tentang anak asuhnya tersebut.

Selain memiliki skill individu di atas rata-rata, David juga dinilai memiliki stamina yang cukup baik. Menilik sengitnya persaingan di kejuaraan sepak bola pelajar Asia mendatang, David tak memiliki target khusus. Baginya yang terpenting adalah mengeluarkan segenap kemampuan di setiap kesempatan. "Jika kembali dipercaya membela Indonesia, saya berjanji untuk tampil maksimal," kata remaja berpostur 169 cm/55 kg ini. Tulus
Thank you for visited me, Have a question ? Contact on : wartaolahraga@gmail.com.
Please leave your comment below. Thank you and hope you enjoyed...