Sporty Magazine official website | Members area : Register | Sign in

Persebaya Dimerger

Jumat, 12 Agustus 2011

Share this history on :

WISHNU Wardhana resmi lengser dari jabatannya sebagai ketua Persebaya. Pria yang juga menjabat sebagai ketua DPRD Surabaya itu dipaksa turun lewat musyawarah anggota luar biasa (musanglub) di Mess Persebaya, Tambak Sari, kemarin.

Langkah untuk mencopot jabatan Wishnu itu disepakati bulat oleh 30 klub anggota Persebaya. Mereka sudah tak dapat mentolerir kinerja Wishnu yang sama sekali tak menunjukkan kemajuan prestasi. Justru Persebaya terdegradasi dari divisi utama ke divisi satu. Sudah begitu, dia tak bertanggung jawab untuk menyelesaikan pembayaran kontrak pemain sampai saat ini.

Bahkan dia juga tak hadir pada musanglub tersebut meski sudah diundang sehari sebelumnya. Ketua pelaksana Suprastowo menegaskan sudah mengundang Wishnu dan memastikan dia menerima undangan tersebut. "Kami juga sudah memundurkan jadwal sidang sampai satu jam, tapi dia tak datang juga," kata pimpinan sidang Masriel Jamaloes.

Tanpa kehadiran Wishnu agenda kedua musanglub laporan pertanggungjawaban ketua umum tak tercapai. "Kami akan terus menagih pertanggungajwaban dia," kata Masriel.

Pada acara itu, sekaligus terpilih ketua Persebaya yang baru. Yakni ketua (ex officio) Cholid Ghoromah. Penunjukkan itu sesuai dengan AD/ART Persebaya bahwa Ketua Pengkot PSSI Surabaya adalah sekaligus ketua (ex-officio) Persebaya.

Jabatan itu diterima dengan legawa oleh Cholid. Malah dia sudah menyiapkan solusi untuk merampungkan persoalan kontrak pemain Persebaya. "Sesuai regulasi PSSI saat ini, kami tak akan menggunakan APBD," kata Cholid. Langkah pertama yang akan diambil adalah mengajak bicara para pemain Persebaya yang berlaga di divisi utama. "Kontrak sudah ada di tangan saya. Kami tinggal selesaikan dengan pemain," kata Cholid.

Wastomi Suheri, sekretaris Persebaya, lega dengan keputusan tersebut. "Musanglub Persebaya itu membuktikan bahwa kami masih diakui maka kerja kami selama ini tak sia-sia untuk mempertahankan Persebaya," kata Wastomi.

Dengan adanya musanglub tersebut dia berharap nasib Persebaya bisa kembali normal lagi. Dia memang tak bisa memungkiri ada kesalahan besar memilih Wishnu sebagai ketua. "Masalah kontrak pemain sebaiknya diselesaikan bersama-sama. Pasti ada solusi terbaik untuk menyelesaikan persoalan itu," kata Wastomi.

Selain itu Cholid juga merencanakan untuk melebur dengan PT Persebaya Indonesia yang dipimpin Saleh Ismail Muakdar. Dia mengirimkan kesediaan Persebaya untuk mengikuti kompetisi yang digagas PSSI musim depan. "Setelah ini, tak ada lagi dua Persebaya, Persebaya Divisi Utama atau Persebaya 1927, yang ada hanya Persebaya," tegas Cholid. Rencananya Persebaya akan bertarung di level I. Cholid optimistis Persebaya bisa memenuhi lima aspek yang diminta PSSI dan kewajiban deposit senilai Rp 5 miliar. JPNN/Ary
Thank you for visited me, Have a question ? Contact on : wartaolahraga@gmail.com.
Please leave your comment below. Thank you and hope you enjoyed...