PETENIS putra andalan Indonesia Christopher Rungkat melaju ke babak delapan besar Garuda Indonesia Tennis Championship 2011, setelah mengalahkan rekan senegaranya Elbert Sie, 6-3, 7-5 di Lapangan Tenis Gelora Bung Karno, Kamis (29/9/2011). Bertanding di tengah cuaca panas terik di lapangan tenis Senayan, Jakarta, Elbert berusaha keras meladeni pukulan pukulan keras Christo. Akan tetapi Elbert masih sering membuat double fault dan unforced error.Di babak delapan besar, Christo akan bertemu unggulan utama asal Finlandia, Harri Heliovaara. Christo belum pernah bertarung melawan dia, tetapi beberapa kali melihat penampilannya. "Dia tipe counter puncher yang tekun, tapi saya melihat ada kelemahan dia yang bisa dimanfaatkan," ungkap Christo optimis.
Petenis Indonesia David Agung Susanto dan Ayu Fani Damayanti terus melaju ke putaran ketiga turnamen tenis Garuda Indonesia Tennis Championship 2011. Pada pertandingan kamis, Agung mampu mengalahkan petenis korea selatan unggulan ke delapan, Kim Young Jun, 6-4. 6-0. Sedangkan Ayu unggul dari petenis Thailand Nungnadda Wannasuk, 6-4, 6-1. Sayangnya pada tunggal putri, petenis putri Indonesia Grace Sari Ysidora gagal meneruskan langkahnya, setelah kalah dari petenis Thailand, Nudnida Luangnam, 6-1, 7-5.
Tunggal putra Indonesia Aditya Hari Sasongko dan ganda putri Lavinia Tananta/Grace Sari Ysidora gagal mengalahkan lawan-lawannya, Kamis (29/9/2011). Aditya kalah dari unggulan empat, Junn Mitsuhashi dari Jepang, 5-7, 0-6. Adapun Lavinia/Grace kalah dari pasangan Thailand, Nicha Lertpitaksinchai/Wannasuk, 2-6, 4-6.
Aditya yang berusaha bermain menyerang tak kuasa menahan gempuran Junn sehingga banyak membuat kesalahan. Stamina Aditya terlihat di bawah lawannya. Membuat petenis indonesia itu kehilangan akurasi pukulannya. Sementara itu, ganda Lavinia/Grace bermain tidak sesantai lawannya yang justru membuat permainan mereka kurang berkembang. Dengan hasil itu, Indonesia hanya menyisakan pasangan Ayu Fani/Jessy Rompies di ganda putri. Jordan