
PELATIH Inter Milan Claudio Ranieri akan menjalani laga keduanya sebagai pelatih Inter Milan dengan beban berat. Sebab Inter akan menghadapi CSKA Moskow, Rabu (28/9) dinihari WIB dengan deretan pemain cedera.
Ranieri menilai, Inter memiliki kemampuan untuk membalikkan keadaan setelah terpuruk di sejumlah pertandingan awal musim ini. Di ajang Liga Italia, Inter tak pernah menang sebelum diambil alih Ranieri. Sementara, pada laga pertama babak penyisihan grup Liga Champions dua pekan lalu, Nerazzuri takluk dari tim lemah asal Turki Trabzonspor di San Siro.
"Inter gagal memulai Liga Champions dengan baik, tapi mereka mampu membalikkan keadaan," ujar Ranieri seperti dilansir La Gazzetta dello Sport, Selasa (27/9).
Ranieri mengaku masih banyak kendala yang harus dibenahi di Inter Milan yang membuat timnya akan tampil kurang matang saat bertandang ke Rusia, dinihari nanti. Mantan pelatih AS Roma dan Chelsea itu belum bisa menerapkan gaya permainannya karena terbatasnya waktu latihan.
"Kami hanya memiliki dua kali sesi latihan bersama, jadi saya belum bisa menerapkan strategi permainan yang saya inginkan. Selain itu, saya juga tipe pelatih yang tidak banyak bicara, saya hanya ingin melihat apa yang terjadi," ujarnya saat konferensi pers di Stadion Luzniki, Moskow.
Tak hanya itu, Ranieri juga akan diuji dengan banyaknya pemain Inter yang cedera. Ia belum bisa mengandalkan striker anyar Diego Forlan, Maicon dan Wesley Sniejder.
"Akan lebih baik jika kami bisa memainkan Maicon dan Sneijder. Tapi, pertandingannya tidak bisa menunggu dan ini adalah masalah yang harus kami hadapi," keluhnya. Azalia