
Sukses itu sekaligus mengobati kecewa HJCPRT musim lalu. Saat itu, HJCPRT seharusnya juga menjadi juara umum pembalap dan tim, namun gelar itu dibatalkan karena masalah teknis. Manajer HJCPRT Jonathan Widjojo tidak mampu menyembunyikan rasa bahagianya. Menurutnya, hasil ini menjadi akhir tahun yang indah bagi HJCPRT, setelah tragedi musim lalu. “Kami patut bersyukur atas prestasi ini. Sukses ini berkat kerja keras ‘berdarah-darah’ dari seluruh tim, baik itu pembalap, teknisi, maupun pendukung tim lainnya. Ini sekaligus menjadi bukti bahwa HJCPRT masih yang terbaik di Indonesia,” ujar Jonathan usai lomba.
Pada seri terakhir GTRCC, juara pertama diraih Rio Saputro (P5 GT Radial Racing), urutan kedua ditempati Fitra Eri (HBC), diikuti Roy Haryanto (HSC), Benny Santoso (Bikers Plus), Sunny TS (Eneos Racing), dan Haridarma Manoppo (HJCPRT). Namun peringkat keenam itu sudah cukup bagi Haridarma untuk memastikan gelar juara nasional 2011, setelah saingan terberatnya, Alvin Bahar (Fastron Honda) gagal menyelesaikan lomba. Haridarma mengoleksi nilai total 63 dari enam seri yang digelar. Juara umum kedua ditempati Fitra Eri (59), dan juara ketiga Roy Haryanto (57). Sukses itu berlanjut di klasemen akhir tim. HJCPRT berkibar di peringkat teratas dengan nilai tertinggi 95, diikuti HBC (59).
“Saya bersyukur akhirnya mampu mempersembahkan gelar juara buat HJCPRT. Ini hasil perjuangan maksimal dari seluruh tim. Untuk saya patut mengucapkan terima kasih kepada tim, baik mekanik maupun manajemen tim. Saya juga berterimakasih kepada para sponsor Petronas dan ClasMild,” tegas Hari. Haridarma mengaku, perjuangan menjadi juara sangat berat. “Di seri-seri awal, kami cukup lancer. Namun kami justru terkendala di seri terakhir. Beruntung, kami bisa menerapkan strategi terbaik sehingga masih bisa menjadi yang terbaik,” tandasnya.
Di kategori rising star, Hafiz Boutroz mengoleksi nilai tertinggi 72. Peringkat kedua Wilson Wijaya (68), dan Agung Dorojatun (51). Di OMR Honda Jazz, Boutroz memimpin dengan raihan nilai 87, diikuti Agung Dorojatun dan Bilal. Sukses itu membawa Boutroz meraih hadiah utama satu unit Honda All New Jazz. “Saya persembahkan semua yang saya musim ini untuk segenap kru HJCPRT. Semoga tahun depan, kami mampu mempertahankan gelar ini,” tandas Boutroz yang masih berusia 19 tahun ini. Jordan