SEBANYAK 99 pemain muda berbakat Indonesia akan bersaing di LIPIO Camp 2011 untuk mendapatkan beasiswa di sekolah sepakbola di Madrid, Spanyol tahun depan. Di bawah pelatih tim nasional Indonesia U-16, Indra Syafri, 99 pemain di yang terjaring itu akan ada delapan pemain yang terpilih. Liga Indonesia Pendidikan (LIPIO) Camp 2011 resmi dibuka hari ini di Lapangan Buperta, Komplek Bumi Perkemahan Pramuka Cibubur, Jakarta Timur, Senin 31 Oktober 2011.
Delapan pemain itu akan dipilih empat orang pemain terbaik untuk dikirm ke Spanyol mulai Mei 2012 mendatang selama satu tahun. “Tujuan dari LIPIO Camp 2011 adalah untuk mempererat kerjasama dengan beberapa pemain dari provinsi lain. Selain itu, mereka akan dilatih cara bermain sepakbola modern. Diharapkan dengan adanya LIPIO Camp ini bisa menghasilkan pemain-pemain berbakat,” ujar Ketua umumu LPI, Toho Cholik Mutohir, pada pembukaan LIPIO Camp 2011.
“Kami akan memilih delapan orang untuk dilatih di Jakarta selama 4-5 bulan kedepan dan dari delapan pemain itu akan dipilih empat pemain untuk menimba ilmu di salah satu sekolah sepakbola yang semi-profesional dan berafiliasi dengan Real Madrid. Setelah kami melakukan pencarian di Spanyol, akhirnya terpilihlah sekolah sepakbola Mortalas,” tambahnya.
Liga Pendidikan Indonesia merupakan kerjasama Kementerian Pendidikan Nasional, Kementerian Pemuda dan Olahraga, serta Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia, untuk menghasilkan bibit-bibit unggul pemain sepakbola nasional. Kompetisi nasional yang dikhususkan untuk pelajar SMP, SMA dan perguruan tinggi ini sudah digelar selama dua putaran, dan memperebutkan piala Presiden RI. Jordan