Sporty Magazine official website | Members area : Register | Sign in

Kisruh di PSSI, RD Mundur dari Pelatih Timnas

Jumat, 16 Desember 2011

Share this history on :

BUNTUT dari kisruh di tubuh badan sepakbola nasional (PSSI), terutama tentang kompetisi. Dan aturan larangan pemain yang tak bisa memperkuat timnas. Pasalnya selain adanya kompetis IPL, juga terdapat ISL. PSSI telah menetapkan bahwa pemain yang merumput di ISL tak berhak memperkuat timnas. Alasanya ISL dianggap kompetisi diluar PSSI.

Menurut Badan itu bahwa ISL tak diakui FIFA dan PSSI. Hal itulah yang memicu mundurnya Coach Rahmad Darmawan (RD) mundur dari pelatih kepala Timnas U-23. RD bersikap dengan adanya larangan tersebut, ia merasa tak nyaman. Artinya tak mempunyai keleluasaan memilih pemain untuk memperkuat Timnas.

RD mengaku tidak setuju dengan adanya kontroversi kompetisi yang terjadi saat ini. Ia berharap sepakbola Indonesia bisa kembali ke jalur yang semestinya, tanpa ada sesuatu yang saling menyakiti. Pelatih yang baru-baru ini mengundurkan diri sebagai arsitek timnas U-23 itu menyayangkan kesemrawutan sepakbola di tanah air saat ini, termasuk soal adanya lebih dari satu kompetisi, yakni Indonesian Premier League (IPL) dan Indonesian Super League (ISL).

“Adanya larangan itu membuat saya kebingungan memilih pemain. Jujur, saya kurang setuju. Saya berharap ke depan harus ada sesuatu untuk mengembalikan sepakbola Indonesia, yang bisa diikuti dengan baik tanpa menyakiti,” ujarnya dalam jumpa pers di Restoran Pulau Dua, Jakarta, Kamis 15 Desember 2011. RD menyinggung soal itu karena ia mengaku terkena “imbas” dari situasi yang semrawut itu. Keputusannya mundur juga lantaran tidak nyaman dengan kebijakan PSSI yang melarang pemain klub ISL masuk tim nasional.

Sementara ketika disinggung soal isu adanya pihak yang menginginkan digelarnya Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI, ia menolak menanggapi. “Saya tak berhak mengomentarinya pasalnya bukan wilayah saya. Tolong hargai saya. Sebagai manusia biasa, saya punya hak jika merasa tidak cocok bekerja di suatu tempat tertentu. Dan saya tidak mau melibatkan pemain, saya tidak mau mereka ada di belakang saya. Ini murni hak saya,” tambah mantan pelatih Sriwijaya FC, Persipura dan Persija Jakarta ini. Jordan

Thank you for visited me, Have a question ? Contact on : wartaolahraga@gmail.com.
Please leave your comment below. Thank you and hope you enjoyed...