PELARI asal Nusa Tenggara Barat Safwaturrahman memecahkan rekor lari 60m remaja putra setelah membukukan catatan waktu 6,80 detik dalam Kejuaraan Nasional Atletik Sprint 60m Junior dan Remaja. Pada lomba yang digelar di Stadion Madya Senayan, Jakarta, Kamis sore, Safwaturrahman memperbaiki rekor yang dihasilkan Franklin Burumi pada 2008 yang mencatat waktu 6,85 detik.
“Ini pembuktian setelah saya tidak bisa diturunkan di SEA Games sekalipun saya masuk tim SEA Games,” ujar Safwaturrahman (18) usai memenangi lomba. Ia menargetkan tahun depan dapat memecahkan rekor 100m dan 200m junior nasional.
Catatan terbaik Safwaturrahman pada nomor 100m adalah 10,63 detik sedangkan pada 200m adalah 21,38 detik yang diperolehnya di Thailand tahun ini. Tempat kedua dihuni Noval Kurniawan dari Sulawesi Tengah dengan waktu 7 detik diikuti Sutrisno dari Jawa Tengah dengan catatan waktu 7,07 detik di urutan ketiga.
Untuk nomor yang sama di kelas junior, M Rozikin dari Jawa Timur membukukan waktu 7,02 detik masih di bawah rekor nasional yang dicetak Franklin pada 2009 dengan waktu 6,73 detik. Tempat kedua dan ketiga bertutut-turut ditempati Sugeng Purwanto (Jatim) dengan waktu 7,03 dan Rio Maholtra (Sumatera Selatan) dengan waktu 7,03.
Nomor 60m remaja putri dimenangi atlet Sulawesi Selatan Hasruni yang mencapai garis akhir dengan waktu 7,73 detik. Posisi kedua diraih Nia Fatul Aini (Jatim) dengan catatan waktu 7,82 dan Sri Wahyuni (Jatim) dengan waktu 7,89.
Untuk 60m junior putri, tempat pertama diraih Fitria Indah dari Jatim (7,66) diikuti Siti Solikah dari Jatim (8,02) di tempat kedua, sedangkan atlet DKI Jakarta Nurul Sofiah (8,03) berada di urutan ketiga. Dengan demikian Jatim menjadi juara umum dengan meraih tiga medali emas, empat perak dan tiga perunggu. Jordan