PSSI siap melakukakan rekonsiliasi bagi semua pihak, terutama menyangkut masalah kompetisi. Demikian ditegaskan Ketua Komisi Disiplin (Komdis) PSSI Bernhard Limbong. Limbong mengatakan bahwa PSSI dengan tangan terbuka selalu siap melakukan rekonsiliasi demi kemajuan sepak bola Indonesia. Namun ia mengingatkan, agar seluruh stakeholder saling menyadari dan saling mengakui posisi masing-masing.
"Jangan PSSI terus yang dipojokkan. PSSI diminta mengakui mereka (ISL), tapi mereka harus mengakui PSSI dong. Saya siap mengampuni 32 klub ISL. Jangankan itu 100 klub pun saya siap mengampuni demi sepakbola nasioanal," jelas Limbong kepada wartawan di kantor Seketariat PSSI di Jakarta, Jumat (9/3).
Oleh karena itu, kata Limbong, PSSI mengundang sedikitnya 13 klub ISL untuk hadir dalam sebuah pertemuan bersama PSSI di Hotel Crown pada Rabu (14/3) untuk membahas segala perbaikan-perbaikan persepakbolaan dalam negeri.
Lebih lanjut, Limbong menegaskan upaya PSSI bukanlah sikap untuk menyaingi usaha KONI yang juga berencana untuk menjembatani adanya rekonsiliasi di PSSI. "Ini bukan saingan dari usaha KONI. Kami justru terimakasih kepada pada Pak Tono Suratman. PSSI sebenarnya telah melakukan ini jauh-jauh hari, tapi nyatanya seolah bertepuk sebelah tangan," papar Limbong. Dan