LUPROMAX berhasil memcahkan Rekor MURI dan Rekor Dunia, setelah sebuah mobil dan motor meluncur selama lebih dari delapan jam tanpa oli mesinnya dengan menempuh jarak sejauh 81,6 kilometer, pada Sabtu, 29 April 2012. Kegiatan yg diselenggarakan di kawasan BSD City, Tangerang Selatan, disaksikan langsung oleh pihak MURI agar tidak ada kelasan penghitungan dalam pemecahan rekor. Tentunya melalui produk zat aditif oli dari Magna Internasional, Lupromax, telah berhasil memecahkan rekor Museum Rekor Indonesia (MURI) dan rekor Dunia dengan menjalankan mobil dan sepeda motor tanpa pelumas
“Lupromax sungguh luar biasa, maka dengan ini saya nyatakan bahwa Lupromax telah sah menjadi pemegang rekor baru MURI dan rekor dunia dengan menjalankan mobil tanpa pelumas selama delapan jam lima menit, dengan jarak sejauh 283 km untuk mobil dan buat sepeda motor mampu berjalan selama delapan jam 10 menit dengan jarak sejauh 242,8 km,” jelas Ngadri perwakilan dari pihak MURI. Pihak Magna Internasional sebagai distributor resmi Lupromax di Indonesia ini berharap dengan pemecahan rekor baru MURI ini bisa menambah kepercayaan konsumen akan produk Lupromax asal Kanada ini.
“Kami sangat bangga dengan pencapaian ini. Tujuan utama kami adalah memecahkan rekor yang sudah ada sekaligus memberikan edukasi kepada publik bahwa penggunaan pelumas dan aditif yang berkualitas akan meningkatkan durability serta performa mesin sekalipun dalam kondisi ekstrim,” jelas CEO Magna International, Ruby Widjaja. Lupromax menggunakan Heat Activated Technology sebagai formula aditif yang dapat meningkatkan performa mesin kendaraan bermotor. selain itu mampu memberikan perlindungan dan mengurangi tingkat gesekan pada komponen mesin.
Kedua kendaraan tapan oli tersebut melakukan start pemecahan rekor MURi pada pukul 10.00 WIB yang disaksiksn lansung oleh pihak MURI . Pukul 14.00 WIB kedua kendaraan tersebut sudah dinyatakan berhasil memecahkan rekor MURI dan Rekor Dunia sebelumnya, namun Lupromax tidak berhenti samapai disitu, kendaraan tersebut terus melaju hingga waktu yang di dapat. “Sebenarnya kami ingin tersu meneruskan laju dua kendaraan itu, karena kami tahu dua kendaraan tersebut masih dalam keadaan baik dan bisa melanjutkan terus laju mereka, namun karena wktu yang terbatas kami menghentikan kendaraan iyu,” jelas Ruby. Jordan