KETUA Bidang Kesehatan Pengawas dan Pengarah (Wasra) DR. dr. H. ZAINAL ABIDIN, DSM, Internist, SPGK, beserta tim akan mengadakan kunjungan ke Pekan Baru, Riau pada awal Agutus mendatang. Kegiatan ini adalah bagian dari persiapan pelaksanaan PON XVIII/2012 mendatang. Menurut Zainal bahwa kujungan ke Pekan Baru nanti, sangat penting artinya bagi Panitia Pelaksana PON. Sebab Tim Wasra Kesehetan ingin mengetahui sampai sejauh mana laporan kesiapan panitia. Terutama menyangkut masalah doping, Armada Ambulan (118), Helikopter, dan Asuransi.
“Kunjungan kali ini, bukan interpensi bagi panitia PON, tapi kita hanya mengarahkan agar dalam pelaksanaan PON nanti. Riau benar-benar siap menjadi tuan rumah yang baik bagi para peserta pesta olahraga nasional itu,” kata DR. dr. H. Zainal Abidin, DSM, Internist, SPGK. Ketua Tim Wasra Kesehatan kepada olahragaonline.com, di ruang kerjanya di Jakarta, Kamis (26/7). Dalam kunjungan itu Tim Wasra akan meninjauh sarana dan prasarana masalah doping. Tempat pengambilan urine yang steril dari khalayak ramai. Termasuk kesiapan petugas doping (Man Power). Demikian halnya dengan bidang pelayanan masyrakat seperti fogging, higiene sanitasi, dan food security.
Masih menurut Zainal selaku Kabid Sport Science & IPTEK Olahraga KONI Pusat bahwa hal lain yang perlu diperhatikan adalah masalah Ambulance (118). “Apakah di dalam mobil tersebut tersedia peralatan kesehatan, seperti tabung oksigen. Apakah alat tersebut berfungsi. Lalu apakah oksigenya terisi dengan volume yang memadai. Jadi jangan hanya ada alat saja, namun ketika dibutuhkan dalam keadaan darurat barang itu , tak berfungsi,” kata Zainal.
Sementara faktor lain yang perlu diperhatikan, kata Zainal adalah masalah asuransi. Apa saja yang discover pihak asuransi bagi atlet dan official. Selanjutnya rujukan untuk Rumah Sakit (RS). “Masalah rujukan RS sangat penting. Sebab biasanya yang ditunjuk pastinya RS pemerintah. Hampir dipastikan rata-rata kurang memiliki peralatan yang memadai. Lalu kapasitas rujukan pasiennya dan sistem rujukannya. Demikian juga alat bantu transportasi seperti Helikopter sebagai antisipasi keadaan darurat,” kata Zainal selaku Direktur RS & Sports Medience Center Zainuttaqwa itu.
"Saya berharap kunjungan ini jangan disalah artikan yang negatif. Kami bukan ingin mengintervensi pihak panitia. Namun memberikan masukan, solusi dan antisipasi untuk permasalahan yang belum tuntas. Kami menginginkan kerjasama ini berbuah sukses. Tentunya dengan bergandengan tangan untuk menyelesaikan permasalahan yang ada. Demi lancarnya dan kesuksesan penyelenggaraan PON XVIII Riau mendatang," tambah Zainal. Joko Hambardan (Jordan)