Sporty Magazine official website | Members area : Register | Sign in

Marciano Puas Dengan Penampilan Taekwondoin di KTIO

Sabtu, 15 Desember 2012

Share this history on :
KETUA Umum PBTI Letjen (TNI) Marciano Norman mengaku puas dengan gelaran Kejuaraan Taewondo Indonesia Open (KTIO) 2012 ini, Yang berlangsung di Tenis Indoor Senayan, Jakarta, Jumat (14/12). Menurutnya, dari turnamen ini terlihat kemajuan pesat atlet-atlet yunior daerah. Itu dibuktikan dengan kemampuan mereka bersaing dengan para atlet Pelatnas.

“Kegiatan ini sangat positif karena suatu saat nanti Pelatnas juga akan dilakukan evaluasi. Apabila ada atlet di luar Pelatnas yang memang baik dan layak mewakili Indonesia, tentu mereka akan kami pertimbangkan untuk dipanggil masuk Pelatnas,” kata Marciano kepada wartawan saat menutup kejuraan itu. Marciano memuji kemajuan atlet yunior, baik poomsae maupun kyorugi, serta taekwondoin dari daerah. Menurutnya, ini menjadi modal dasar bagi PBTI untuk mencetak atlet andal yang nantinya akan menjadi andalan meraih medali di multi event seperti SEA Games, Asian Games, dan Olimpiade. An single event seperti Kejuaraan Asia dan Dunia

Dalam gelaran memperebutkan dua emas kategori kyorugi berhasil diraih Tim Jawa Tengah (Jateng) dan Tim Nasional A (Indonesia A). Selain dua emas kyorugi, hari terakhir itu juga memperebutkan lima medali emas poomsae. Tim Jateng masih menambah pundi-pundi emas melalui Edo Nur Septiawan yang berhasil mengalahkan M Rizky (Nanggroe Aceh Darussalam) di kelas M+79kg (heavy) dengan skor 4-1. Pada laga final itu, Edo tampil lebih taktis dan tenang. Alhasil ia mampu memimpin pertandingan sampai skor 4-0, sebelum pada detik-detik akhir Rizky mendapat satu poin.

Edo berhak atas medali emas, sedangkan Rizky medali perak. Dua medali perunggu diraih Kevin Grecia (Jateng) dan Alice Fikrilmi (DKI Jakarta). Penyerahan medali kelas ini langsung dilakukan oleh Ketua Umum Pengurus Besar Taekwondo Indonesia (PBTI) Letjen (TNI) Marciano Norman didampingi mantan peraih medali emas Olimpiade asal Korea Selatan, Moon Dae Sung. Sedangkan emas terakhir kyorugi direbut atlet putri Indonesia A, Anggrek yang menjuarai kelas Women-52kg (light). Di final, Anggrek menggungguli Nur Fitriana Amaliah (DKI Jakarta) 6-2. Medali perunggu direbut Corie Denamawarti (Bangka Belitung), dan Rahma Amalia (Riau). (Jordan)

Thank you for visited me, Have a question ? Contact on : wartaolahraga@gmail.com.
Please leave your comment below. Thank you and hope you enjoyed...