Sporty Magazine official website | Members area : Register | Sign in

Pecatur Muda Indonesia Sukses Hari Pertama di IOCC

Jumat, 11 Oktober 2013

Share this history on :
HARI pertama pelaksanaan Turnamen Indonesia Open Chess Champions (IOCC) 2013, Kamis (10/10/2013), diwarnai dengan beberapa kejutan. Beberapa pecatur Indonesia sukses mengalahkan pecatur mancanegara yang bergelar Grand Master, baik wanita maupun pria.
Adalah FM Anjas Novita yang sukses mengalahkan GM Paragua Mark. Namun yang paling spektakuler adalah pecatur muda Indonesia Master Nasional Margana Adhy bermain gemilang dengan sukses menumbangkan WGM Sophie Millet. Pecatur asal Prancis itu dipaksa menyerah di langkah ke-70 pembukaan Italia.
Sejak awal permainan pecatur asal Bali itu begitu agresif menyerang pertahanan wanita asal Prancis itu. Bahkan Sophie melakukan berbagai kesalahan atau blunder dan mengalami krisis waktu, kesempatan itu dimanfaatkan Margana dan sempat unggul satu perwira.
Usai pertandingan Margana menyatakan sempat kewalahan karena pertahanannya begitu kokoh dan dia bermanin agresif karena Sophie memegang buah putih. “Kendati saya pegang buah hitam Saya terus melakukan penekanan dan mengikuti permainannya. Saat ia lengah dengan melakukan blunder di langkah ke-60, saya pun terus menekannya. Hasilnya, Sophie mengalami krisis waktu dan ia pun meyerah di langkah ke-72,” ujar Margana kepada wartawan usai pertandingan di Hotel Grand Sahid Jaya, Jakarta, kemarin.
Satu pecatur lainnya yang sukses adalah FM Maksum Firdaus. Meski tidak berhasil menoreh kemenangan atas GM Torre Eugenio, namun pecatur asal kota Medan, Sumatera Utara itu, berhasil menahan remis pecatur asal Filipina.
Sementara itu, salah seorang pecatur andalan Indonesia GM Susanto Megaranto menuai sukses di babak pertama dengan mengalahkan MI Bancod Ronald, pecatur asal Filipina pada langkah ke-46. “Awal yang baik. Saya berharap babak selanjutnya akan menuai sukses,” kata pecatur pria terbaik Indonesia itu. Menurut Susanto bahwa ia sudah sering ketemua Bancod, jadi sudah hapal permainannya.
Namun beberapa pecatur Indonesia lainnya yang belum berhasil menuai angka di babak pertama adalah MI Dede Lioe yang bermain di papan pertama harus mengakui keunggulan GM Moiseenko Alexander. Hal yang sama dialami GM Ardiansyah yang bertarung di papan kedua harus mengakui ketangguhan pecatur GM Nigel Short. Demikian halnya dengan pecatur wanita terbaik Indonesia WGM Irine Kharisma Sukandar harus mengakui keunggulan pecatur tangguh GM Dreev Aleksey. (Jordan)
Thank you for visited me, Have a question ? Contact on : wartaolahraga@gmail.com.
Please leave your comment below. Thank you and hope you enjoyed...