Sporty Magazine official website | Members area : Register | Sign in

Menpora Siap Bantu Peralatan Boling

Sabtu, 09 Agustus 2014

Share this history on :
MENPORA Roy Suryo kembali mengadakan kunjungan Pelatnas Asian Games (AG)di tiga titik. Setelah sehari sebelumnya mengunjungi 6 pelatnas di kawasan Komplek Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta pada Rabu (6/8).
Pada kunjungan hari keduanya Kamis (7/8) Menpora mengawali kunjungannya ke Pelatnas Bulutangkis di Cipayung, dilanjutkan di Cibubur komplek pelatihan Taekwondo dan di akhiri pelatnas boling di Ancol.
Dari hasil tiga kunjungan itu Roy mendapat masukan soal keluhan peralatan boling. Keluhan masalah peralatan ini mendapat perhatian dari Menpora Roy Suryo. "Kita akan mengusahakan secepatnya bisa terpenuhi tanpa melanggar prosedur yang ditetapkan," ujar Roy yang menyebut cabang boling merupakan salah satu cabang andalan meraih emas bagi kontingen Indonesia.
Dalam kesempatan itu Wakil Ketua Umum PB PBI, Isra M Taher menyebutkan Tim boling Indonesia yang beranggotakan 6 peboling putra dan 6 peboling putri dipersiapkan ke Asian Games 2014 jauh lebih baik dibandingkan sebelumnya.
"Kita sudah mulai persiapan sejak 2010. Itu semua berkat komitmen Ketua Umum PB PBI Okky Harwanto Joedo yang mau berkorban dana," katanya. Soal target di Asian Games Incheon 2014, Isra menyebutkan, timnya menargetkan 1 emas dan 1 perak seperti yang diraih di Asian Games Doha, Qatar 2006.
Untuk memenuhi target itu, jelas Isra bukan tidak ada kendala yang dihadapi. "Peralatan bola boling yang menjadi kendala karena pemerintah baru menentukan pemenang tender 14 Agustus mendatang. Harusnya, seluruh atlet sudah menerimanya lebih awal agar bisa menyesuaikan. Peralatan itu kan berbeda-beda dan disesuaikan dengan kebutuhan atlet. Dan, kalau sudah level atlet Asian Games pun penggunaan yang ideal untuk sekali event," jelasnya.
Keyakinan Isra itu diperkuat dua peboling senior andalan Indonesia Ryan Lalisang dan Putty optimis bisa merebut medali emas pada Asian Games di Incheon, Korea Selatan, 19 September hingga 4 Oktober 2014. Perasaan optimis ini disampaikan keduanya saat Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Roy Suryo melakukan kunjungan di lokasi latihan Lintasan Boling Ancol Jakarta, Kamis (7/8/2014).
"Saya optimis bisa menyumbang emas dan mengulang sukses delapan tahun lalu di Incheon sekaligus," kata Ryan, peraih medali emas Asian Games Qatar 2006.
"Di Incheon, target saya bukan perak lagi tetapi emas. Dan, saya yakin bisa memenuhi target tersebut," timpal Putty Armein, peraih perak Asian Games Qatar 2006 dan Asian Games Guangzhou 2010.
Menurut Ryan dan Putty, perasaan optimis itu muncul didukung dengan persiapan lebih panjang dan kembalinya Sid Allen dan Ruben Ghiragossian menangai tim boling Indonesia. Kedua pelatih asal Amerika inilah yang mengantarkan keduanya membuat sejarah pertama kali peboling Indonesia merebut emas dan perak di ajang Asian Games.
"Persiapan lebih panjang dan keberadaan Allen dan Ruben itulah yang menambah keyakinan," kata Ryan yang diamini Putty Armein. (Jordan)

Thank you for visited me, Have a question ? Contact on : wartaolahraga@gmail.com.
Please leave your comment below. Thank you and hope you enjoyed...