Sporty Magazine official website | Members area : Register | Sign in

Menpora Serahkan Bonus Atlet

Selasa, 02 Desember 2014

Share this history on :
SECARA simbolis Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Indonesia Imam Nahrawi memberikan bonus kepada sejumlah atlet berprestasi pada Asian Games dan Asian Para Games 2014 di Hotel Grand Sahid, Jakarta, Jumat (28/11/2014). Penghargaan diberikan kepada atlet yang meraih emas, perak, dan perunggu pada event empat tahunan di Incheon, Korea Selatan, tersebut.

"Apresiasi berupa bonus dan penghargaaan ini sudah selayaknya diterima para atlet dan pelatih serta asisten pelatih yang berprestasi. Mereka sudah mengharumkan nama bangsa dan negara di event olahraga internasional, seperti Asian Games dan Asian Para Games 2014," kata Menpora Imam Nahrawi.

Menurut Imam, bonus tersebut juga menjadi pendorong para atlet lain untuk berprestasi dan lebih baik lagi. Apalagi, pada 2018 Indonesia akan menjadi tuan rumah penyelenggaraan Asian Games ke-18 sehingga Indonesia harus sukses meraih medali emas.

"Kami dan jajaran pemerintah tidak ingin mendengar masih banyak atlet yang pernah berprestasi, tapi faktanya hidupnya penuh kesulitan. Pemerintah berusaha mengandalkan APBN yang memang terbatas untuk bonus tersebut," sambungnya.

Pemberian bonus dan penghargaan tersebut berdasarkan UU No 3 Tahun 2005 tentang Sistem Keolahragaan Nasional. Hadir dalam kesempatan ini atlet lompat jauh Maria Londa, pebulu tangkis putri Greysia Polii, dan karateka Fidelis Lolobua.

Kemenpora menyediakan bonus Rp 6,9 miliar untuk atlet, pelatih, dan asisten pelatih berprestasi. Atlet peraih emas Asian Games 2014 mendapatkan bonus Rp 400 juta (individu/dobel) dan Rp 200 juta untuk beregu/tim.

Peraih medali perak mendapatkan bonus Rp 200 juta (individu/dobel) dan Rp 100 juta (beregu/tim). Sedangkan perunggu mendapatkan bonus Rp 50 juta (individu/dobel) dan Rp 25 juta (beregu/tim). Kemenpora juga menyediakan bonus sebesar Rp 5,9 miliar kepada atlet berprestasi Asian Para Games 2014. Bonus sebesar Rp 200 juta (individu/dobel) dan Rp 100 juta (beregu/tim).

Peraih perak mendapatkan bonus Rp 90 juta (individu/dobel) dan Rp 45 juta (beregu/tim). Sedangkan bonus sebesar Rp 45 juta (individu/dobel) dan Rp 22,5 juta (beregu/tim) bagi peraih medali perunggu. Indonesia meraih 4 medali emas, 5 perak, dan 11 perunggu serta menempati posisi 17 pada Asian Games, Oktober silam. Sedangkan pada event Asian Para Games 2014, Indonesia berada di posisi ke-9 dengan 9 emas, 11 perak, dan 18 perunggu. (Jodan)
Thank you for visited me, Have a question ? Contact on : wartaolahraga@gmail.com.
Please leave your comment below. Thank you and hope you enjoyed...