Sporty Magazine official website | Members area : Register | Sign in

PB-KI Bidik Jadi Anggota KONI Pusat

Sabtu, 19 Desember 2015

Share this history on :
PENGURUS Besar Koluchstyl Indonesia (PB-KI) yang sukses menggelar Indonesia Open Koluchstyl Championship 2015 di GOR Pasar Minggu, pekan ini. Membuat PBKI ingin menjadi anggota KONI Pusat tahun depan. Meski cabang olaharaga beladiri ini masih sangat asing di telinga masyarakat Indonesia, namun para pengurus PB-KI optimis ke depan Koluchstyl bisa maju dan berkembang.

Sikap optimisme itu diusung Presiden PB-KI Ali Akbar Hehaitu yang didampingi Eksekutif Presiden Mahesa Arba, SH. Menurut Ali Akbar, Koluchstyl adalah satu cabang olahraga beladiri yang mengkombinasikan beberapa teknik beladiri seperti sumo, gulat, judo, dan ju-jitsu.

"Jujur, cabang olahraga ini termasuk olahraga kelompok cabang gulat. Koluchstyl diciptakan Grand Master Wieslow Koluch, DAN 9 ju-jitsu asal Polandia. Olahraga ini perkembangannya sangat pesat dan sudah mendunia. Sudah 40 negara dari lima benua yang tergabung dalam event internasional Koluchstyl. Sistem pertandingannya menganut sistem ground fighting yang lebih berorientasi kepada olahraga prestasi dan rekreasi. Tapi, lebih mengutamakan keamanan, keselamatan dan kesehatan peserta," jelas Ali Akbar kepada wartawan di Jakarta.

Menurut Ali Akbar, sudah ada 14 pengprov yang sudah dibentuk dan dilantik. "Ke depan, mungkin akan bertambah lagi. Itu sebabnya, event yang kita gelar diharapkan sebagai fasilitas dan menggairahkan semengat generasi muda yang haus akan pertandingan beladiri yang berkelas internasional. Kami yakin olahraga ini akan berkembang pesat. Untuk itu, tahun depan kami bisa diterima jadi anggota KONI Pusat," harap Ali yang juga Head Master Ju-Jitsu Groundstyle Indonesia (JJGI).

Kesempatan sama, Ketua Panitia Indonesia Open Koluchstyl Championship 2015 Mamesa Arba mengatakan, event ini diikuti sebanyak 285 peserta dari beberapa daerah, seperti Kepulauan Riau, Riau, Banten, Jabar, dan DKI Jakarta sebagai tuan rumah.
"Pada kejuaraan ini baru 12 kategori kelas putra dan putri yang dipertandingkan, seperti dewasa, junior, remaja, partai ekstra yakni anak-anak di bawah usia 10 tahun. Tahun depan kita bikin lebih semarak lagi. Kita akan menggelar Indonesia Koluchstyl Championship 2016 Junior Open, Indonesia Open Koluchstyl Championship 2016, dan Kejurnas Koluchstyl 2016," jelas Mahesa. Jordan
Thank you for visited me, Have a question ? Contact on : wartaolahraga@gmail.com.
Please leave your comment below. Thank you and hope you enjoyed...