Ketua Umum Sambo Sumut, Rudi Hartawan Tampubolon menjelaskan kedelapan atlet dibagi lagi menjadi dua kategori lomba yaitu combat sambo dan sport sambo. “Tiga orang akan bermain di kategori combat sambo dan lima orang lagi akan main di sport sambo. Semuanya itu merupakan atlet putra. Mereka akan berangkat pada 27 Oktober mendatang,” ujar pria yang juga menjabat sebagai ketua DPP PP 59 ini.
Rudi menambahkan, di kategori combat kans terbesar ada pada kelas 90 kg putra. Sedangkan di kelas sport yakni di kelas 62 dan 68 kg putra. Ia menegaskan, keberangkatan tim sambo ini juga didukung oleh gubernur Sumatera Utara sebagai pembina Pengprov sambo Sumut. Oleh karena itu, ia optimis para atlet dapat memberikan hasil yang terbaik.
“Kans terbesar berada pada Leo Sitohang, Riki dan Efraim. Saya yakin mereka bisa memberikan prestasi terbaik buat sumut,” ujarnya.
Manajer tim, Deni Zulfendr mengatakan, selain delapan orang atlet, pengprov Sambo Sumut juga akan memberangkatkan tiga orang official ke Jakarta. Tiga orang tersebut yakni sang pelatih, wasit, dan manajer tim.
“Nama wasit yang akan dikirim yaitu Pak Basri Sitohang. Sedangkan pelatih Bobby Nesra Barus dan tim manajer saya sendiri,” ujar pria yang juga merupakan Ketua Harian Pengurus Provinsi Sambo Sumut ini.
Lebih lanjut ia menjelaskan, persaingan di kerjurnas nanti pasti sangat ketat. Namun, apapun yang terjadi ia beserta timnya optimis dapat membawa pulang medali. Medali tersebut sebagai hadiah atas perjuangan kerja keras mereka setelah latihan berbulan-bulan di daerah. Jordan