Sporty Magazine official website | Members area : Register | Sign in

Target Juara, Tim Surabaya Dilepas Walikota

Sabtu, 10 Desember 2016

Share this history on :
PESERTA dari Jawa Timur menjadi yang terbanyak di ajang Kejuaraan Sepakbola Piala Komite Olahraga Nasional Indonesia ( KONI ) Pusat dan Persatuan Wartawan Indonesia (PWI). Even ini adalah kali pertama di Indonesia memperebutkan Piala KONI Pusat dan Piala Bergilir SIWO PWI Pusat.

Kali ini Jatim diwakili dari tim Surabaya, Sidoarjo, dan Blitar. Peserta lainnya adalah Cilegon, Mataram Lombok (NTB), Lampung, Jakarta, Solo, dan Padang. Jelang kick-off para peserta masing-masing sudah mempersiapkan strategi. Bahkan tim dari Surabaya mendapat dukungan langsung dari Walikota Tri Rismarini.

“Para peserta datang sebelum pelaksanaan pada (22/12). Keberangkatan tim didukung oleh kepala daerah. Ada yang dilepas langsung oleh gubernur, walikota, dan bupati. Even ini digelar pada 22-25 Desember 2016. Pelaksanaan di lapangan Komplek Halim Perdana Kusuma AU Jakarta. Pembukaan rencananya akan di buka oleh Ketua Umum KONI Pusat didampingi Ketua PSSI dan Ketua SIWO PWI Pusat,” kata Ketua Panpel Taufik Panji Alam kepada awak media di Jakarta, Sabtu (10/12).

“Kami berharap Kejuaraan nasional yang bertajuk usia muda ini rutin dilaksanakan. Sehingga para peserta dapat mempersiapkan diri lebih matang. Saya menghimbau bagi peserta untuk mengikuti aturan panitia penyelenggara. Seperti jujur dalam usia pemain. Agar tak melakukan pencurian umum,” kata, Bambang Sri Mahendra SH Menejer Tim Bravo Surabaya.

Bambang berharap bahwa panitia benar benar menggunakan tenaga medis dari Dokter khusus tulang. Sebab itu akan lebih keliatan dari usia kelahiran pemain, bahkan saya siap bantu berikan honor para Dokter yang membantu pelaksanaan Screening nanti. Saya ingin para peserta menegakkan aturan fair flay kejuaraan ini. Jika memang ada indikasi pencurian umur langsung ditindak tegas,” tambah Bambang.
Menurut Bambang bahwa, Surabaya siap meluncur ke Jakarta dan rencananya akan di lepas oleh Walikota Surabaya Tri Rismaharini. “Kami datang dengan target juara. Main cantik dan patuh dengan aturan pertandingan. Dan selalu siap malakoni tiap pertandinggan. Kami sudah tak sabar untuk bertanding,” kata Bambang.

Sementara itu Ketua Harian Siwo Pusat Ari Wangsa menyatakan bahwa dukungan dari KONI Pusat merupakan bentuk kepedulian kemajuan sepakbola Indonesia, untuk memberikan wadah Kompetisi usia muda. “Kegiatan positif ini harus dipertahankan apa lagi mereka lahir dari anak anak muda yang masih semangat dan berkompetisi di tingkat nasional. Semangat mereka harus apresiasi agar mereka tidak salah jalan dalam melakukan kegiatan yang lain. Hal ini bisa memberikan energi positif, demi mencetak pemain nasional yang berkualitas, maka itu diperbanyak kompetisi atau kejuaraan yang sifatnya nasional (Kejurnas),”kata Ari Wangsa.

Taufik menambahkan untuk membangun sepakbola di tingkat nasional perlu dukungan, baik secara moril maupun materil. Untuk membangun karakter anak melalui dukungan orangtua dan pelatih, bisa memberikan energi positif untuk anak usia 14 tahun keatas, mereka datang dari daerah pasti bisa berbagi pengalaman dan kebudayaan. “Dikejuaraan ini diharapkan bisa menjadi tonggak kemajuan sepakbola Indonesia,”katanya .

Sementara untuk pelaksanaan KU-16 tahun yang semula akan digelar bersamaan dengan pelaksanaan KU-14. Namun karena berbagai pertimbangan, akhirnya diputuskan digelar pada pertengahan Januari 2017. “ Salah satu alasan dari peserta adalah mereka merasa keberatan dengan biaya tiket membengkak hingga 3 kali lipat, karena berbarengan Natal dan Tahun baru. Ditambah cuaca dengan seringnya turun hujan. Namun untuk pelaksanaan KU-14 tetap digelar pada 20-25 Desember mendatang,” tambahnya. Juara atau pemenang akan mengangkat Piala Tetap KONI Pusat dan Piala Bergilir SIWO PWI Pusat sekaligus mendapatkan uang pembinaan. Jordan
Thank you for visited me, Have a question ? Contact on : wartaolahraga@gmail.com.
Please leave your comment below. Thank you and hope you enjoyed...