200 Pecatur Tampil di Turnamen Catur KlasikJapfa FIDE RATE

SEBANYAK 200-an pecatur tampil di ajang Japfa  FIDE RATE yang berlangsung pada 4-8 Desember 2021 di Gedung Serba Guna,

Keterangan Foto: Laga eksibisi catur klasik yang mempertemukan GM Susanto Megaranto melawan Agustiar Sabran menandai dibukanya JAPFA Fide Rated Tournament ini. Diluar dugaan Agustiar Sabran Anggota DPR RI dari PDI P berhasil menahan remis GM Susanto.

Senayan, Jakarta. Ajang ini walau hanya diikuti sekitar 200 pecatur, namun tetap bergengsi, pasalnya diikuti tiga pecatur bergelar Grand Master, 3 Master Internasional dan 12 bergelar FIDE Master.

Pada pembukaan turnamen ini dihadiri Pengurus KONI Pusat yang diwakili Wakil Sekjen KONI Pusat Othiel Mamahit. Turut hadir juga beberapa Anggota DPR RI. Dalam kata sambutan di acara pembukaan turnamen ini, GM Utut Adianto menyatakan Percasi masih harus bekerja keras untuk melahirkan pecatur pecatur andal. Tentunya dengan memperbanyak turnamen catur kladik. Disini lah kita butuh bantuan pemerintah lewat Kemenpora dan otoritas tertinggi organisasi olahraga yakni KONI Pusat.

Diakui Utut, jika turnamen catur klasik saat ini sangat jarang. Kalau catur cepat cukup banyak. Bahkan tidak putusnya untuk turnamen catur cepat. Namun yang kita butuhkan untuk melahirkan pecatur tangguh justru dari model turnamen catur klasik.

'Dari turnamen seperti ini hadiahnya dapat ilmunya juga dapat . Kita tetap harus belajar. Tanpa belajar. Kita tidak akan maju maju. Kita harus benahi substansinya.  Ilmunya juga dibina. Tak ada kemajuan tanpa ilmu," tegas Anngota DRI RI yang sudah tiga periode ini.

Masih menurut Utut, untuk melahirkan pecatur tangguh memerlukan proses panjang. Tidak ada yang by pas. Memperkuat ilmunya. Tentunya dengan memperbanyak ikut turnamen catur klasik.

Pada kesempatan sama  perwakilan PT.JAPFA Comfeed Indonesia, Agus Mulyono mengatakan komitmen JAPFA untuk membangun Catur Indonesia tidak pernah kendor.

Ket foto: Perwakilan dari Japfa Comfeed Agus Mulyono menyatakan semoga dari turnamen catur klasik ini, bakal lahir pecatur pecatur tangguh. Kami tetap melanjutkan komitmen untuk tetap bekerjasama dengan pihak PB Percasi.

Jauh sebelum Pandemi, dalam setiap tahun itu banyak even catur yang digelar oleh JAPFA bersama Percasi baik yang level nasional maupun internasional.

“Memang selama Pandemi ini banyak even catur yang kami gelar terpaksa dihentikan.Namun sekarang ini kami kembali menggelar even dengan prokes ketat,”kata Agus.

Agus berharap dari turnamen Fide rating ini akan lahir bibit bibit pecatur tangguh. yang kelak menjadi tulang punggung tim nasional di masa mendatang.  Jordan