Sporty Magazine official website | Members area : Register | Sign in

Minim Pengalaman, Petarung Indonesia Tanpa Gelar

Sabtu, 01 Oktober 2011

Share this history on :
KURANGNYA pengalaman tanding membuat tim Karate Indonesia gagal meraih prestasi puncak pada Kyokushin International Tournament di Stadion Tennis Indoor Gelora Bung Karno (GBK) Jakarta, Sabtu (1/10/2011).

Berkekuatan 24 karateka putra dan 2 putri, yang minim pengalaman bertanding, ditambah lawan yang dihadapi rata-rata memiliki jam terbang cukup tinggi. Membuat turnamen yang digelar sehari ini dikuasai karateka dari Eropa Timur dan pecahan Rusia.

Ketua Kyokushinkan International Indonesia, Anthony Pajouw yang dijumapai disela-sela kejuaraan mengatakan penampilan karateka Kyokushinkan Indonesia sudah maksimal, ap[alagi kualitasw lawan memang sudah level dunia. Ditambah lagi ini event internasional yang pertama mereka ikuti. “Dari segi teknik, mereka cukup bagus hanya saja kalah pengalaman bertanding,” kata Anthony Pajouw..

Ditambahkan Anthony, event internasional ini diharapkan bisa memicu para karateka untuk berprestasi di masa mendatang. “Terus terang, kita baru aktif melakukan pembinaan mulai 2008. Bagi kami, event ini sekaligus evaluasi untuk melihat sejauh mana perkembangan prestasi selama ini,” kata Anthony pula. Meski tanpa prestasi, tim karate Indonesia boleh bangga. Pasalnya, dua karateka putri yakni Ivana Waty (-60kg) dan Noveria Kwee (+60kg) berhasil melaju ke semifinal. Keduanya hanya mampu berada di peringkat ke-4 karena mengalami dua kali kekalahan.

Sebenarnya, Noveria Kwee berpeluang tampil di final. Namun, ia banyak melakukan kesalahan karena tidak terlalu menguasai peraturan pertandingan. “Pada dua pertandingan terakhir saat melawan Maki Aota (Jepang) dan Jamila Sakukova (Kazakhstan), saya cukup banyak melepaskan pukulan. Tetapi, saya kalah karena sering mendapat teguran dari wasit. Itu karena saya tak menguasai peraturan pertandingan,” ujar Noveria Kwee. Jordan

Hasil Pertandingan:
Kelas -65kg putra- 1. Ayazbi Alshinbayev (Kazakhstan), 2. Motoki Yamada (Jepang), 3. Chertkov Oleksandra (Ukraina), Kelas 65-72kg – 1. Beslaneev Astemir (Rusia), 2. Ryo Wakabayashi (Jepang). 3. Chupryna Oleksandra (Ukraina), Kelas 72-80kg- 1. Abdurashidon Shamsudin (Rusia), 2. Nikolay Yurgon (Bulgaria), 3. Milush Draganov (Bulgaria). Kelas +89kg- 1. Gastahev Timur (Rusia). 2. Peter Martinov (Bulgaria). 3. Hristo Georgiev (Bulgaria). Kelas 81-89kg- 1. Mistaev Magomed (Rusia). 2. Alexander Komanov (Bulgaria). 3. Osypenko Olesandra (Ukraina).
Kelas +60kg Putri - 1. Alexandra Marinova (Bulgaria). 2. Maki Aota (Jepang). 3. Kamila Sakupova (Kazakhstan). 4. Noviria Kwee (Indonesia). Kelas -60kg 1. Yukiy Yamamoto (Jepang), 2. Nazife Sabri (Bulgaria), 3. Ayshegul Shen (Bulgari), 4. Ivana Wati (Indonesia)

Thank you for visited me, Have a question ? Contact on : wartaolahraga@gmail.com.
Please leave your comment below. Thank you and hope you enjoyed...