SEPERTINYA Equestrian Federation of Indonesia (EFI) terus berbenah diri, baik dari segi pembinaan prestasi atlet, juga pembinaan organisasi. Setelah sukses menggelar kompetisi olahraga berkuda APM Classic 2013 di APM Equestrian Centre, Tigaraksa, Tangerang, 25-28 April 2013. Sebanyak 65 atlet dengan 67 kuda mengikuti kompetisi yang merupakan kualifikasi ketiga SEA Games 2013 untuk melakukan seleksi Tim Nasional Equestrian Indonesia yang akan bertanding dalam SEA Games Myanmar 2013, Desember mendatang.Keberhasilan itu memacu semangat PP EFI untuk melanjutkan amanat organisasi. Salah satunya dalam waktu dekat ini, PP EFI akan segera melantik beberapa Pengurus Daerah untuk memperkuat jajaran organisasi. Menurut President of Event APM Classic 2013, Triwatty Marciano, kompetisi ini merupakan bagian dari pembinaan olahraga ketangkasan berkuda (equestrian) EFI. Sebagai pembina olahraga equestrian di Indonesia, EFI memiliki komitmen mengembangkan olahraga ini agar lebih luas diterima masyarakat.
“APM Equestrian Centre bekerja sama dengan EFI ini sebagai wujud komitmen penuh kami dalam mengembangkan equestrian di Indonesia,” kata Triwatty. Kompetisi ini mengelar berbagai kelas pertandingan yaitu dressage atau tunggang serasi dan show jumping atau lompat rintangan. Selain SEA Games Qualifier untuk kedua disiplin, dipertandingkan juga beberapa beberapa kelas dalam Kejuaraan Nasional.
Sementara untuk mengembangkan atlet anak-anak dan junior, di gelar juga pertandingan antar sekolah (interschool competition). Adapun total hadiah yang diperebutkan mencapai Rp 100 juta.Ferry Wahyu Hadianto sementara memimpin perolehan nilai dalam SEA Games Qualifier untuk disiplin dressage. Peringkat kedua dan ketiga diraih oleh Erwin M Yoga dan Alvaro Menayang. Sementara untuk disiplin show jumping hingga pertandingan pertama Jendry Palandeng, Asep Lesmana dan Andry Prasetyono meraih peringkat pertama, kedua dan ketiga. Triwatty yang juga Sekretaris Jenderal (Sekjen) EFI, menyatakan bahwa hingga menjelang keberangkatan Tim Nasional Equestrian Indonesia ke SEA Games setidaknya masih ada empat seri kualifikasi.
“Kami ingin memilih atlet terbaik agar dapat mempertahankan dominasi Indonesia dalam equestrian, seperti yang kita capai dalam SEA Games 2011 di Indonesia,” kata Triwatty. Triwatty Marciano menyampaikan dalam waktu dekat ini EFI akan segera melantik pengurus EFI daerah sebagai kepanjangan EFI pusat. Sementara ini sudah ada lima daerah yang pengurusnya siap untuk dilantik,sehingga pada PON mendatang sudah bisa ikut berpartisipasi.
Untuk memasyarakatkan dunia equestrian kepada masyarakat luas, APM Classic 2013 juga menggelar beberapa kegiatan lain seperti photography dan videography Contest bagi masyarakat muda berbakat. Kemudian di arena bazaar anak-anak tingkat sekolah dasar dapat mengembangkan minat terhadap kuda melalui lomba menggambar yang bertema sesuai dengan tema APM Classic 2013 yaitu Simply the Best.
Selain itu APM Classic juga dimeriahkan oleh sebuah grup musik pendatang baru “One Take Wonder”. Sebuah genre music rock alternatif dengan sentuhan folks. Grup musik yang personelnya terdiri dari Jonathan Kuncoro (vokal), Rishad Marciano (gitar melodi), Firhan Roebin (gitar), Ricky Yosua (bass) dan Rezkha Rendika (drum) ini telah meluncurkan single dengan judul “Hati Garuda”. (Jordan)