LAGI-LAGI dragster asal Semarang Eko Kodok membuktikan dirinya masih yang tercepat. Di seri kedua kejuaraan drag bike bertajuk “Day Battle Pertamina Enduro Comet K Factory KYT (DBPECKFK).” Eko Kodok kembali menjadi juara di nomor bergengsi Free For All (FFA). Sebelumnya Eko menjadi kampium di seri awal di Parkir Timur, Senayan, Jakarta pada Minggu (23/3/2013) lalu.Balapan yang digelar di Tasikmalaya Minggu (7/4/2013), Eko mencatat waktu terbaik yaitu 07.453 detik. Joki dari tim Abirawa Mizzle GM RT masih melanjutkan dominasinya di kelas tersebut setelah sebelumnya juga menjadi juara di seri pertama di Jakarta. Namun, waktu yang dibuat oleh Eko tidak sebaik saat di seri pertama yang digelar di Parkir Timur Senayan pada 24 Maret lalu yaitu 06.776 detik. Hal tersebut disebabkan lintasan ex Terminal Cilembang, Tasikmalaya licin dan juga sempat turun hujan menjelang akhir lomba.
Diakui Eko bahwa seri kedua ini memang tidak ada peserta yang bisa menembus enam detik. “Trek di sini memang licin meskipun tidak hujan. Apalagi kalau hujan tentu akan sangat parah,” kata Eko. Sementara di posisi kedua di nomor FFA tersebut ditempati oleh Toni Chupank yang juga rekan setim Eko. Dragster asal Nganjuk tersebut mencatat waktu 07.489 detik dan di posisi ketiga ditempati oleh Bowo Samsonet dari Magelang dengan catat waktu 07.560 detik.
Kepiawaian Eko masih berlanjut di nomor FFA, Eko Kodok juga menjadi juara di kelas Bebek 2 Tak TU 130 cc dengan catatan waktu 07.764 detik. Sementara di kelas campuran 4T 250cc, Eko harus puas berada di podium kedua setelah kalah dari rekan setimnya, Amir Ceria dari Jakarta. Selain Eko dragster asal Semarang lainnya yaitu Dwi Batank juga menjadi juara di dua nomor yaitu di kelas OMR Suzuki Satria FU 250cc dan juga dikelas bebek 4 TU 130 CC. Sementara di nomor campuran 2T 250cc dimenangkan oleh Adi S Tuyul asal Pasuruan.
Kendati sempat diguyur hujan menjelang akhir balapan namun lomba bisa selesai dengan baik. Promotor Event dari Trendypromo Mandiri, Helmi Sungkar, Sabtu (6/4/2013) mengaku senang dengan event dragbike disini meski di beberapa lain juga memiliki event yang sama. Saipul Cibef dari tim TSS ADNOC MIZZLE TOMECO Racing mendominasi balapan di kelas matic tune up 200 cc. Pembalap 25 tahun asal Jakarta itu membukukan waktu 7,821 detik, lebih cepat dari waktu penyisihan tercepat 7,987 yang dicetak Jhons Pells, rider Kawahara Top Jaya Pell’s Racing.
Di kelas sport 2-tak rangka standar juga dibanjiri peserta. Taufik Ompong, rider GV OP 27 Hore Hore asal Jogja berhasil mempertahankan posisi pertama dari kualifikasi. Bahkan tetap menjadi yang tercepat dengan catatan waktu 7,541 detik. “Saya rasa event di Tasik ini cukup sukses dan responnya sungguh bagus, baik dari para peserta, penonton dan juga pemerintah setempat. Di sini sekitar 3600 penonton yang datang. Seri ketiga mungkin kami akan gelar di Brebes pada Juni nanti, dan pilihan lainnya adalah Magelang,” kata Helmy. (Jordan)