Sporty Magazine official website | Members area : Register | Sign in

Pengurus EFI Bertemu Ketum PP Pordasi

Jumat, 30 Agustus 2013

Share this history on :
HINGGA jelang keikutsertaan cabang olahraga Equestrian di pentas SEA Games 2013 di Myanmar mendatang. Masih kurang sepaham dan harmonis hubungan antara pengurus Equestrian Federation of Indonesia (EFI) dengan beberapa tokoh komunitas Equestrian Indonesia.
Terkait hal itu, Sekretaris Jenderal EFI Triwatty Marciano terus berupaya mempersatukan kembali tokoh-tokoh komunitas olahraga equestrian dalam berbagai kesempatan. Salah satu upaya yang dilakukan adalah mengunjungi kegiatan Arthayasa Dressage and Jumping Competition yang diselenggarakan oleh Arthayasa Stable pada 24 Agustus 2013 beberapa hari yang lalu di Kawasan Desa Limo, Cinere, Depok, Jawa Barat, Sabtu (24/8).
“Ini adalah kesempatan yang langkah dan momen bagus, sambil menyaksikan kegiatan kompetisi intern yang rutin digelar. Mungkin tak ada salahnya kita bahas tentang bagaimana memajukan dan membesarkan olahraga equestrian yang selama ini telah membanggakan nama bangsa dan Negara Indonesia di tingkat Internasional,itu sebabnya, saya bilang kepada Pak Eddy Saddak, mari kita bersatu untuk memajukan olahgara kebanggaan kita “ ujar Triwatty Marciano..
Gebrakan yang dibuat Triwatty Marciano akan berlanjut dimana ia berencana mengundang para tokoh-tokoh Equestrian Indonesia dalam acara halal bi halal. “Rencana pertemuan itu aka nada. Dalam waktu dekat saya akan undang mereka, kami pengurus EFI selalu berupaya merangkul mereka untuk sama-sama memajukan olahraga equestrian. Kita buang ego dan kepentingan pribadi, semua ini demi bangsa dan negara di pentas internasional,” tambah Triwatty.
Seperti gayung bersambut oleh Eddy Saddak, Ketua Umum PB Pordasi yang menaungi EQINA (Equestrian Indonesia) menyetujui gagasan istri dari Ketua BIN Norman Marciona itu. “Sejujurnya kami memang tidak ada masalah, hubungan dengan Bu Watty, hubungan kamu tetap terjalin baik. Coba perhatikan dan simak kami berdua menyerahkan hadiah dan penghargaan kepada atlet yang berkompetisi tadi. Saya kira kalau kita sama-sama berbicara dari hati yang paling dalam tidak ada perbedaan yang tidak bisa disatukan. Oleh karena itu saya menyambut baik kalau memang silaturahmi bisa terjalin kembali,” ucap Eddy Saddak.
Sementara itu Manajer Pelatnas SEA Games, Prasetiono Sumiskum dan pemilik Arthayasa Stable, Rafiq Hakim Radinal menyambut baik gagasan yang dilontarkan Sekjen EFI tersebut. Bahkan dia sangat senang terjadi pertemua kedua petinggi Equestrian itu. . “Saya rasa ini lah saat yang paling tepat kita bekerja sama memperkuat equestrian Indonesia dalam menghadapi SEA Games mendatang,” ujar Tion sapan akrab Prasetiono. Tion juga berharap kedepannya pembinaan Equestrian di tanah air menjadi satu atap, tanpa ada pihak yang dirugikan. “Mari kita bangun kebersamaan untuk membina olahraga ketangkasan berkuda tersebut., baik di dalam maupun di luar negeri,” tandas Tion. (Jordan)

Thank you for visited me, Have a question ? Contact on : wartaolahraga@gmail.com.
Please leave your comment below. Thank you and hope you enjoyed...