Rally de Espana menjadi catatan tersendiri bagi Putra Aksa Mahmud itu, pasalnya 2012 lalu prestasi manis ditorehkan Subhan ‘Ubang’ Aksa pada kejuaraan dunia reli mobil yang lintasannya paling unik di antara semua seri WRC, karena satu-satunya lomba yang berlangsung di atas lintasan campuran aspal dan gravel. Dia berhasil merebut podium ketiga.
Subhan pereli binaan Bosowa Fastron Rally Team (BFRT) itu kembali menuju RACC Rally de Espana. Kali ini bertarung di kelas WRC-2, kelas yang jadi gerbang terakhir ke kancah tertinggi WRC. Ubang sapaan akrab pria asal Makasar itu beretekad mengulang sukses, kendati peluangnya hanya fifty-fifty.
“Peluang itu tetap ada, tapi tak sebesar tahun lalu. Sebab tahun ini sangat berat. Saya sudah melalui banyak kendala di empat seri yang sudah saya lalui. Salah satunya saya masih kagok dengan stir kiri," kata Ubang kepda wartawan Sabtu (19/10/13).
Ubang menjelaskan rivalitas di WRC-2 jauh lebih ketat dibandingkan PWRC tahun lalu. Selain itu, kontestannya pun hampir dua kali lebih banyak. Beberapa di antaranya para pereli profesional Eropa macam Robert Kubica (Polandia) yang eks driver Formula 1, Sepp Wiegand (Jerman), dan Elfyn Evans (Inggris) yang profesinya memang pereli dengan mengikuti seri kompetisi yang padat. Selain itu, ada pula pereli tangguh Yazed Al Rajhi (Arab Saudi), dan Nicolas Fuchs (Peru).
“Itulah daftar yang bakal jadi lawan berat di antara 14 peserta WRC-2 yang turun di Spanyol berdasarkan entry list saat ini. Semuanya sudah pernah kami hadapi di seri-seri sebelumnya. Ada kalanya saya bisa ungguli mereka, tapi ada kalanya kalah," tandasnya.
Tim BFRT sudah mendapatkan informasi soal kondisi lintasan di Reli Spanyol sekarang. "Menurut informasi yang saya dapatkan tipe jalan berubah 20 persen. Itu artinya 80 persennya sama dan pernah saya lalui. Saya tidak berharap bisa podium, meski pernah meraihnya. Tapi saya akan berusaha semaksimal mungkin," tambahnya.
Rombongan Ubang telah berangkat ke Spanyol pada Minggu, dini hari tadi (20/10), untuk aklimitasi cuaca dan selanjutnya masuk pada sesi recce atau survey lintasan. Hingga kini, Ubang masih belum meraih poin, sehingga ia lebih termotivasi meraih target raih poin di Espana ini. (Jordan)