Sporty Magazine official website | Members area : Register | Sign in

Bonus Dari So Nice Bagi Eko dan Lukman

Rabu, 26 Maret 2014

Share this history on :
PERAIH medali emas SEA Games 2013 Eko Yuli Irawan, akhirnya merasa bahagia setelah mendapat kucuran bonus dari PT So Good Food melalui So Nice, produsen makanan sosis atas prestasinya meraih medali emas SEA Games 2013.
Bonus itu terbilang cukup besar, tak tanggung-tanggung, Eko yang berhasil meraih medali emas cabang angkat besi di kelas 62 kg putra dan memiliki sejumlah prestasi membanggakan di pentas internasional, menerima kucuran bonus senilai 200 juta rupiah dari So Nice.
Menurut Vice President Marketing PT So Good Food selaku produsen So Nice, Denny Gumulya, dalam sesi jumpa pers usai penyerahan bonus untuk Eko di Lotte Shopping Avenue, Kuningan, Jakarta, Selasa, mengatakan ini bentuk apresiasi bagi Eko atas prestasinya itu. Ia layak mendapat bonus tersebut.
“Bukan hanya atlet yang layak mendapat bonus, tetapi juga pelatihnya (Lukman). Ini semua atas usaha yang mereka lakukan. Soal jumlah, saya kira pantas dengan prestasi yang mereka raih. Bonus atlet dan pelatih nilainya sama," Denny yang juga mantan atlet balap sepeda itu. Denny berharap kucuran bonus yang diperoleh menambah motivasi Eko dan Lukman terus mengukir prestasi. Denny menambahkan bahwa Bonus ini apresiasi untuk menjaga motivasi Eko dan Lukman hingga menuju Olimpiade nanti.
Nama lifter Eko Yuli Irawan melambung saat berhasil meraih medali perunggu Olimpiade London, Inggris. Saat itu, kondisi olahraga Indonesia tengah mengalami 'kemarau' prestasi. Dalam kesempatan yang sama Ketua Umum PB PABBSI, Adang Dorojatun, meminta pemerintah memberi dukungan maksimal. Karena untuk bisa mempertahankan apa yang sudah dicapai setelah SEA Games lalu, membutuhkan dana yang tidak sedikit.
"terimah kasih kepada So Nice sebab tanpa dukungan sponsor sudah pasti kami tidak akan mampu menjaga stabilitas prestasi Eko. Sementara kalau kita menunggu bantuan dari pemerintah akan lama dan kondisi ini tidak dapat terjaga," keluhnya.
Menurut Adang, usai SEA Games 2013 bantuan dari pemerintah otomatis terhenti, sementara kebutuhan dana cukup besar untuk bisa menjaga kondisi atlet agar angkatannya tidak turun "Untungnya, ada beberapa terobosan yang cukup membantu. Salah satunya dukungan dari beberapa BUMN selama masa senggang setelah SEA Games, hingga menjelang persiapan pemusatan latihan Asian Games," tandas mantan Wakapolri itu.
Sementara itu pelatih Lukman yang telah melahirkan banyak atlet angkat besi menyatakan bahwa dukungan dana sesuatu yang sangat fundamental, karena untuk persiapan Asian Games, apa yang dilakukan pemerintah tidak lebih baik dibandingkan saat persiapan SEA Games tahun lalu. Hal itu bisa memengaruhi program latihan. Terutama untuk nutrisi dan asupan makanan atlet. (Jordan)

Thank you for visited me, Have a question ? Contact on : wartaolahraga@gmail.com.
Please leave your comment below. Thank you and hope you enjoyed...