Sporty Magazine official website | Members area : Register | Sign in

Tono:Kita Harus Realistis

Rabu, 23 April 2014

Share this history on :
KITA harus realistis itulah kata yang terucap dari Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat, Tono Suratman. Ia meminta kepada pemerintah Indonesia supaya realistis dalam mengajukan diri sebagai tuan rumah Asian Games XVIII pada tahun 2019. Terutama bila ditinjau dari aspek prestasi atlet Indonesia.
Awalnya Menpora Roy Suryo, mengatakan Indonesia siap dan memiliki cukup dana untuk menyelenggarakan Asian Games 2019. Pernyataan itu disampaikan di saat panitia mencari tuan rumah untuk menggantikan Vietnam.
Seperti kita ketahui bahwa Vietnam merupakan tuan rumah multievent cabang olahraga empat tahunan antar negara di benua Asia. Namun ditengah jalan Vietnam mundur karena kurang dana dan kurangnya minat publik.
“Ditunjuknya Indonesia diminta jadi tuan rumah, karena ketidaksiapan Vietnam untuk sementara tidak jadi tuan rumah. Prestasi Indonesia belum bagus, tuan rumah harus siap penyelenggaraan dan minimal menaikkan peringkat,” ujar Tono di sela-sela pembukaan acara Rakornis Satlak Prima yang menghadirkan cabor yang bakal tampil di Asian Games Incheon, Korsel di Jakarta, Selasa (22/4/2014).
Tono lebih lanjut mengatakan jangan mau jadi pahlawan kesiangan. Kita realistis, bukan hanya penyelenggara, tetapi prestasi belum bisa memberikan yang terbaik bagi masyarakat. Dari segi sarana-prasarana, kita sangat minim. Hanya sekelas kejuaraan yang diikuti 10-20 negara. Tono.
Seperti kita ketahui Hanoi berhasil mengalahkan Surabaya dalam bidding tuan rumah Asian Games XVIII pada tahun 2019, yang digelar dalam rapat Dewan Olimpiade Asia (OCA), 8 November 2012 lalu. “Bidding itu bukan hanya Ketua KONI, tetapi keputusan pemerintah pusat. Apabila, presiden mengatakan Indonesia siap, maka saya yakin bidding akan lebih bagus. Jadi tuan rumah melibatkan pemerintah, presiden harus turut pimpin tim pemenangan,” katanya.
Ia mengatakan dari pada berlarut-larut untuk membahas mengenai tuan rumah Asian Games XVIII pada tahun 2019., lebih baik pemerintah dan stakeholder olahraga fokus untuk mempersiapkan kontingen Indonesia berlaga di Asian Games XVII di Incheon, Korea Selatan 2014. “Saat ini kita Sinkornisasikan dan optimalisasikan waktu yang tinggal 150 hari. Jangka waktu sangat sempit. Belum lagi kendala yang dihadapi. Dengan keterbatasan Indonesia harus menang,” katanya. Jordan
Thank you for visited me, Have a question ? Contact on : wartaolahraga@gmail.com.
Please leave your comment below. Thank you and hope you enjoyed...