Menurut penggagas turnamen ini Candra Wijaya bahwa event ini digelar sebagai upaya melakukan pembinaan kepada pebulutangkis khususnya di nomor ganda putra, turnamen Yonex-Sunrise Men’s Doubles Championship kembali digelar.
“Saya berharap melalui bulutangkis khususnya ganda putra harapannya terus memberikan sumbangsih kepada negara. Harapan pemain ganda putra bangkit dan bersemangat untuk menunjukkan bahwa Indonesia gudang pebulutangkis,” ujar Candra Wijaya, kepada wartawan di Jakarta, Rabu (17/9).
Seperti pada pelaksanaan sebelumnya, panitia penyelenggara kembali mengundang atlet-atlet dari negara Jepang, Singapura, Korea Selatan, dan Malaysia. Namun, sampai saat ini, Candra menjelaskan baru negara Jepang yang mengkonfirmasi undangan.
“Kembali kami membuka peluang pemain luar negeri, Jepang, Singapura, Korea Selatan, dan Malaysia. Tetapi yang sudah pasti dari Jepang. Kehadiran mereka menambah daya saing dan positif bagi para pemain. Pemain-pemain dari Eropa tidak ikut,” katanya.
Dukungan datang dari Pengurus Pusat Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PP PBSI) melalui Ricky Soebagdja, selaku Direktur Pelatnas berharap event ini melahirkan pebulutangkis khususnya di nomor ganda putra.
“Kami berharap event ini untuk memotivasi pemain di nomor ganda putra sehingga menghasilkan atlet-atlet untuk menjadi andalan nasional,”kata Ricky. Turnamen kali ini akan mempertandingkan kelompok umur U-13, U-15, U-17, U-19, dewasa dan veteran. Total hadiah sebesar 25 ribu dolar atau sekitar Rp 300 juta. (Jordan)