Sporty Magazine official website | Members area : Register | Sign in

Tim Penjaringan Ubah Persyaratan Balon Ketum KONI

Senin, 16 November 2015

Share this history on :
PERUBAHAN persyaratan bakal calon (Balon) ketua umum KONI Pusat, di rubah oleh Tim Penjaringan. Jika sebelumnya kandidat harus mengantongi dukungan sebanyak 15 PB/PP dan 10 KONI Provinsi, kini diubah menjadi 12 PB/PP dan 8 KONI Provinsi.

Demikian ditegaskan Ketua Tim Penjaringan Hamidy. Menurut Hamidy, syarat diubah untuk memberi kesempatan kepada para calon yang ingin maju agar tak kesulitan mencari dukungan suara. "Ada yang bilang, syarat sebelumnya terlalu berat. Karena itu kami ralat supaya makin banyak calon yang mendaftar," kata Hamidy usai acara pertemuan antara KONI Pusat dengan PB/PP di Gedung Serbaguna Senayan, Jakarta, Senin (16/11/2015).

Lebih lanjut ia menyatakan bahwa pihaknya menyertakan syarat dukungan dari KONI Provinsi supaya lembaga itu ikut dihargai. Apalagi, KONI Provinsi juga ikut melakukan pembinaan terhadap atlet-atlet di daerah. "KONI Provinsi itu juga anggota KONI Pusat. Mereka dilibatkan dalam pemilihan ketua umum supaya ada rasa memiliki dan dihargai. Mereka tak bisa dipisahkan untuk pembinaan atlet," jelasnya.

Namun untuk persyaratan lain tak diubah, yaitu pernah menjabat ketua umum PB/PP, ketua KONI provinsi dan pengurus KONI Pusat. Selain itu tidak terikat partai politik dan tidak sedang menjalani proses pidana. Sesuai tahapan tim penjaringan, proses pendaftaran bakal ditutup pada 19 November pukul 16.00 WIB. Sedangkan pemilihan ketua umum KONI Pusat akan dilakukan melalui Musyawarah Olahraga Nasional (Musornas) di Papua, 28-30 November mendatang.

Hamidy menambahkan sejak pendaftaran dibuka pada 21 Oktober lalu, baru empat orang yang mengambil formulir. Namun pihaknya belum tahu siapa keempat orang tersebut. "Yang ambil kan ajudan-ajudan, jadi kami tidak tahu. Tunggu saja sampai 19 November baru akan ketahuan," kata pria yang juga menjabat sekjen KONI Pusat tersebut.

Informasi yang diperoleh Olahragaonline.com, bahwa keempat nama yang sudah mengambil formulir itu adalah Ketum KONI Pusat Tono Suratman, Ketua KOI Erick Thohir, Ketum PB PTI Marciano Norman, dan mantan Menteri BUMN Dahlan Iskan. Namun dari keempat nama tersebut hanya Tono yang berani secara terang-terangan menyatakan diri kembali ikut dalam pencalonan Ketum KONI. Sedangkan tiga nama lainnya belum ada keterangan kepada wartawan soal pencalonan itu. (Jordan)

Thank you for visited me, Have a question ? Contact on : wartaolahraga@gmail.com.
Please leave your comment below. Thank you and hope you enjoyed...