Sporty Magazine official website | Members area : Register | Sign in

Christo Unggulan Keempat di PGN ITT 2012

Selasa, 20 November 2012

Share this history on :
JUARA bertahan tunggal putra di event PGN Internasional Tennis Tournament Christoper Rungkat menjadi satu-satunya petenis Indonesia yang masuk babak utama tanpa melewati kualifikasi. Petenis terbaik Indonesia itu Christo, yang memiliki rangking 292 dunia, tahun ini menjadi unggulan keempat. Sementara unggulan teratas dihuni oleh petenis Australia James Duckworth yang memiliki rangking 211 dunia. Demikian dijelaskan Direktur Turnamen Teddy Tanjung kepada wartawan di Jakarta, Selasa (12/11).

PGN ITT 2012 akan bergulir pada 25/11- 2/12 mendatang di Jakarta. Dalam event itu diharapkan para petenis muda Indonesia dapat berprestasia. "Digelarnya turnamen ini, sebagai bentuk kepedulian kami atas perkembangan dan pertumbuhan olahr aga khususnya tenis di tanah air. Diharapkan dari kejuaraan ini, bisa timbul bakat-bakat muda yag bisa dikembangkan," ujar Kepala Departemen Korporasi PGN Ridha Ababila kepada wartawan di Jakarta, Selasa (20/11).

Indonesia memang banyak memiliki petenis-petenis muda yang berbakat dan potensial. Namun saying para petenis sangat minim mengikuti turnamen internasional. Untuk itu sebanyak 24 petenis putra dan putri akan bersaing dengan sekitar 60 petenis lainnya dari 21 negara. Dengan rincian 13 negara tampil di nomor tunggal putra, sementara di putrid diikuti 11 negara. Sementara para pemain tim Davis Indonesia, seperti Elbert Sie, David Agung Susanto, dan Wisnu Adi Nugroho bersama 11 pemain lainnya. Harus berjuang dari babak kualifikasi untuk memperebutkan empat tempat di babak utama.

Di nomor tunggal putri, juara bertahan Sandy Gumulya tahun ini tidak ikut serta. Di babak utama, Indonesia diwakili oleh dua petenis putri yakni Ayu Fani Damayanti yang menjadi unggulan ketiga, serta Lavinia Tananta yang masuk dalam unggulan 9 besar. Sementara di babak kualifikasi ada 10 petenis muda yang akan berjuang masuk babak utama. Sementara itu Ketum PP Pelti Martina Widjaj berharap kedepannya lebih banyak lagi petenis tanah air yang bisa masuk dalam babak utama. Karena turnamen ini merupakan kesempatan para petenis nasional untuk menambah poin internasionalnya. Ini kesempatan yang bagus.

“Event ini mungkin akan jadi turnamen internasional terakhir pada periode kepengurusan Pelti. Dalam lima tahun belakangan, kami telah berusaha untuk menaikan poin pemain dengan membuat berberbagai turnamen internasional di dalam negeri. Mudah-mudahan turnamen ini akan memberikan hasil yang manis sebagai penutup periode kepengurusan saya. Ke depannya, siapapun pengurusnya, mari kita terus dukung pergelaran turnamen-turnamen internasional di dalam negeri," kata Martina. (Jordan)



Thank you for visited me, Have a question ? Contact on : wartaolahraga@gmail.com.
Please leave your comment below. Thank you and hope you enjoyed...