“Dengan masuknya EFI menjadi anggota KONI, semua persoalan selesai, dan pembinaan lomba ketangkasan berkuda berada di EFI. Semua kita serahkan ke EFI termasuk persiapan untuk SEA Games 2013 mendatang,” kata Tono. Keputusan itu sekaligus membantah pernyataan Ketua Sport And Law Komite Olimpiade Indonesia (KOI), Haryo Yuniarto, yang mengatakan bahwa hanya mengakui Equestrian Indonesia (Eqina) untuk menangani equestrian. Apalagi, Eqina dianggap Haryo berada di bawah PB Pordasi, sehingga resmi dalam menangani kelas equestrian dalam berkuda.
“Kami bersyukur akhirnya KONI menetapkan EFI sebagai anggotanya dan bukan pihak PB Pordasi. Ini tentunya kemenangan untuk kita. Karena, selama ini kita yang diakui oleh pihak Federation Equistrian Internasional (FEI),” ucap Prasetiono Sumiskum, Ketua Bidang Trilomba EFI. Prasetiono yang juga Manajer Timnas Equestrian proyeksi SEA Games 2013 menegaskan, siap membuka pintu kepada para pengurus Eqina untuk bisa sama-sama membangun prestasi olahraga berkuda. Ia menegaskan, pihaknya sudah menyiapkan beberapa agenda penting untuk melakukan persiapan Timnas SEA Games. Salah satunya adalah kualifikasi Seleknas pertama di Lembang, Jawa-Barat pada 9-12 Maret mendatang. Dilanjutkan Tes Event SEA Games di Myanmar pada 14-18 Maret mendatang. (Jordan)
